Adnan Buyung, Lanjutkan Perjuangan Untuk Rakyat Miskin dan Tertindas
abadikini.com, JAKARTA – Pengacara Senior, Adnan Buyung Nasution meninggal di RS Pondok Indah, Jakarta Pukul 10.15 tadi. Adnan Buyung meninggal akibat gagal fungsi ginjal.
Sebelum meninggal, Putra Ketiga Adnan Buyung Nasution, Rasyid Alam Perkasa Nasution mengatakan, ayahnya sempat menuliskan beberapa pesan kepada keluarga dan anak-anaknya.
Rasyid mengatakan, pesan tersebut ditulis di secarik kertas karena ayahnya sulit berkomunikasi lantaran menggunakan alat bantu pernapasan.
“Lanjutkan perjuangan ayah terutama membela masyarakat miskin. Lanjutkan perjuangan di LBH untuk rakyat miskin yang tertindas, perjuangkan masalah HAM dan demokrasi,” kata Rasyid di rumahnya, Jalan Poncol Lestari No.7 Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa, (23/9/2015).
Selain pesan untuk terus berjuang dalam masalah HAM, ia menuturkan, ayahnya sempat membaca zikir dan membacakan dua kalimat syahadat.
“Karena susah berkomunikasi, ayah juga menulis zikir dan dua kalimat syahadat di kertas,” tandasnya.
Adnan Buyung sebagai Pendiri Lembaga Bantuan Hukum ini meninggalkan seorang Istri, 3 orang anak, 11 orang cucu dan 5 orang Cicit di usia yang ke 81 tahun. (udin.ak)