Benarkah Konsumsi Tapai Singkong Dapat Tingkatkan Performa Seks?
Abadikini.com, JAKARTA – Tapai singkong salah satu makanan khas Indonesia. Di beberapa daerah tapai singkong disebut dengan sebutan berbeda-beda, seperti peyeum di Jawa Barat.
Bahan baku tapai singkong ini adalah singkong yang diberi ragi dan melalui proses fermentasi, dan melibatkan banyak mikroorganisame.
Karenanya banyak masyarakat yang meyakini bahwa tapai singkong memiliki manfaat baik bagi kesehatan tubuh. Benarkah?
Spesialis gizi klinis dr Verawati Sudarma, Mgizi, SpGK mengatakan bahwa tapai singkong yang melewati fermentasi yang cukup lama mengandung kadar gula yang tinggi, karena itu sebaiknya dikonsumsi secukupnya saja.
“Konsumsi satu potong saja sudah cukup sebagai snack. Kalau kondisi sedang tidak baik misalnya tekanan darahnya rendah, dan sedang tidak enak badan, atau ada masalah pencernaan sebaiknya hindari konsumsi tapai,” ujarnya dilansir Abadikini dalam tayangan AYO HIDUP SEHAT di tvOne, Senin (21/1/2019).
Meluruskan soal mitos dan fakta yang beredar, Vera menjelaskan soal bahaya tapai jika dikonsumsi. Berikut ini rangkumannya.
- Mengandung alkohol?
Fakta. Bahkan semakin lama difermentasi maka kadar alkoholnya makin meningkat. 100 gram tapai singkong yang di fermentasi 3-4 hari mengandung kadar alkohol hingga 2-3 persen. Namun kadar ini termasuk rendah, jadi tidak memabukkan.
- Tubuh lebih kuat jika konsumsi tapai singkong?
Mitos. Kalau secara langsung bisa meningkatkan energi mungkin tidak. Tapi memberi cukup energi iya. Karena kadar kalorinya tinggi sehingga bisa meningkatkan energi sekaligus gula darah. 100 gram tapai kadar kalorinya setara dengan 100 gram nasi putih. Jadinya tidak sehat juga jika dikonsumsi berlebihan.
- Kebanyakan makan tapai singkong bikin perut panas?
Mitos. Tidak ada hubungannya secara langsung. Kalau kaitannya dengan kadar alkohol, memang alkohol itu jika dikonsumsi bisa menimbulkan sensasi hangat dalam perut, itu karena alkohol bisa melebarkan pembuluh darah. Namun pada tapai itu kadarnya terlalu kecil, sehingga tidak bereaksi secara langsung.
- Picu penyakit maag?
Fakta. Karena fermentasi, penderita maag memang harus berhati-hati, karena akan meningkatkan kadar gas dalam lambung.
- Bisa tingkatkan fungsi seksual?
Mitos. Tidak ada kaitannya antara tapai dan fungsi seksual. Kalau memberikan kadar energi memang betul karena kalorinya tadi.
- Tapai singkong sebabkan keguguran?
Mitos. Aman bagi wanita hamil, hanya saja bagi wanita yang hamil muda (trimester awal), kaitannya lebih ke gangguan pencernaan.
