Berikut Profil Helmy Yahya yang Baru Saja Dicopot dari Direktur Utama TVRI
Abadikini.com, JAKARTA — Helmy Yahya resmi diberhentikan dari jabatan Direktur utama TVRI oleh Dewan Pengawas lembaga penyiaran publik itu. Helmy akan buka suara soal pemberhentiannya hari ini.
Pada hari Rabu (4/12/2019), Dewan Pengawas TVRI sebelumnya telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 3 Tahun 2019 yang berisi penetapan nonaktif sementara Direktur Utama TVRI Helmy Yahya dan pengangkatan Direktur Teknik TVRI Supriyono sebagai Pelaksana Tugas Harian Direktur Utama TVRI. Dewas memberikan kesempatan untuk Helmy memberikan jawabannya atau pembelaannya selama 1 bulan ke depan, tepatnya hingga 4 Januari 2019.
Menanggapi surat keputusan tersebut, Helmy Yahya juga mengirimkan surat kepada Dewan Pengawas TVRI dan menyatakan bahwa dirinya masih merupakan Direktur Utama TVRI yang sah periode 2017-2022 dan akan tetap menjalankan tugas.
Dewas TVRI akhirnya memutuskan memberhentikan Helmy dari jabatan Dirut TVRI. Untuk pemberhentian Helmy, Ketua Dewan Pengawas TVRI Arief Hidayat Thamrin belum dapat dihubungi. Sedangkan Helmy akan menggelar konferensi pers di Jakarta hari ini pukul 14.00 WIB.
Berikut Profil Helmy Yahya:
Lahir di Indralaya
Helmy Yahya lahir di Indralaya, Ogan Ilir, Sumatra Selatan, pada 6 Maret 1963
Pendidikan
Helmy Yahya tercatat sebagai lulusan Politeknik Keuangan Negara STAN dan University of Miami, Florida, Amerika Serikat (AS).
Karier
Helmy Yahya dilantik sebagai Direktur Utama TVRI periode 2017 hingga 2022. Pelantikan Helmy berlangsung pada 29 November 2017.
Selain itu, Helmy sebelumnya mendirikan lembaga kursus Helmy Yahya Broadcasting Academy di Bandung, Surabaya, dan Jakarta pada tahun 2009 dan 2010.
Helmy sebelumnya terkenal dengan julukan ‘Raja’ Kuis Indonesia karena banyak menelurkan baik kuis-kuis lokal rancangannya bersama tim. Kuis-kuis adaptasi dari luar negeri yang ditayangkan di televisi-televisi Indonesia juga merupakan bagian dari sentuhan tangannya. Beberapa acara realitas dan acara-acara televisi lainnya juga kelolanya.
Bertarung di Pilkada
Helmy Yahya merupakan adik kandung dari Tantowi Yahya. Helmy pernah 2 kali ikut dalam perhelatan pilkada. Pada tahun 2008, Helmy maju sebagai calon wakil gubernur Provinsi Sumatera Selatan. Namun, Helmy mengalami kekalahan.
Pada tahun 2010, Helmy bertarung memperebutkan kursi Bupati Ogan Ilir. Dia maju sebagai calon bupati yang diusung dari PDIP. Namun, Helmy lagi-lagi gagal di kancah politik.