Roro Fitria Ngaku Menemukan Allah di Penjara
Abadikini.com, JAKARTA – Roro Fitria akhirnya bebas bersyarat setelah dipenjara selama 2 tahun 2 bulan di Rumah Tahanan Pondon Bambu pada Kamis, 2 April 2020. Artis yang terjerat narkoba ini nampak mengenakan hijab.
Roro mengaku menemukan Tuhan selama mendekam di penjara. Kebebasannya juga dianggap sebagai hikmah di balik wabah virus corona (COVID-19). Sambil berurai air mata, Roro mengaku sangat rindu dengan almarhumah ibunya dan ingin segera memberikan cucu.
Setelah keluar dari loket Rutan Pondok Bambu, Roro Fitria tidak bisa menutupi kebahagiaannya sekaligus rasa haru. Wanita yang kerap melakukan ritual mandi kembang ini mengaku sudah hijrah dan menemukan Tuhan selama di penjara.
Alhamdulillah saya bisa menemukan Allah di dalam penjara. Allah yang bisa menguatkan saya, dimana saya sebelumnya hanya mengenalnya di permukaan sekarang semenjak di dalam setiap hari saya pengajian. Saya bisa menemukan Tuhan setelah beberapa ujian yang saya alami Alhamdulillah saya bebas,” tuturnya sambil menangis pada Kamis, 2 April 2020.
Kepada awak media yang telah menanti, Roro meminta doa agar hatinya semakin mantap berhijrah. Tidak hanya penampilan luar yang kini sudah berhijab, Roro juga ingin menjadi pribadi yang lebih baik.
“InsyaAllah ini saya berusaha untuk berhijrah, saya minta doanya supaya bisa istiqomah baik inner maupun penampilan luar saya. Terima kasih kepada guru-guru saya. Saya terus berusaha belajar,” sambungnya.
Wanita 30 tahun ini mengaku banyak pelajaran yang diambil di dalam penjara. Awalnya memang tidak mudah karena harus menghadapi tahanan lain dari latar belakang yang berbeda. Selama di penjara, Roro belajar merajut hingga mengisi waktu dengan senam aerobic.
“Suka duka dengan teman-teman yang berbagai karakter, pendidikan, latar keluarga yang berbeda, di awal saya sangat susah menyesuaikan. Ada yang berbicara kurang sopan, berselisih hal sepele, ada aturan yang harus saya patuhi awalnya susah beradaptasi tapi berangsur menerima, ikhlas, dibantu doa Alhamdulillah bisa,” katanya.
Setelah kebebasannya, Roro ingin menjalani bulan ramadhan bersama keluarga di Yogyakarta. Menurutnya ini adalah hikmah di balik wabah virus corona yang menerpa Indonesia.
“Sangat bersyukur, sangat menantikan kedatangan saya ke Yogya. Saya enggak bisa berhenti bersyukur, ini termasuk gelombang pertama (bebas). Di balik hikmah Covid-19 ini saya sangat bersyukur bisa ramadhan dengan keluarga tahun ini,” lanjut Roro.
Pemain film Gunung Kawi ini mengaku sangat merindukan almarhumah ibunya yang meninggal saat ia di penjara. Roro ingin memenuhi keinginan ibunya untuk menikah dan punya anak.
“Nazar saya selalu berdoa terutama hari Jumat, supaya saya bisa dapat jodoh yang terbaik buat saya. Saya ingin menikah, punya momongan. Karena ini cita-cita almarhum ibu saya bisa memberikan cucu, Saya kangen, ingin memeluk mama,” ungkap Roro Fitria sambil menangis.
