Kepedulian Koarmada I Terhadap Dampak Covid-19 Bagi Masyarakat Maritim
Abadikini.com, BATAM – Di saat dunia sedang menghadapi Covid-19 yang telah mengganggu tatanan sosial, Koarmada I hadir di tengah-tengah masyarakat maritim yang berbatasan dengan negara lain sebagai bentuk kepedulian Panglima Koarmada I Laksamana Muda TNI Muhammad Ali dan perhatian Ibu Ketua Daerah Jalasenastri Koarmada I untuk melaksanakan aksi sosial di sejumlah tempat di wilayah perbatasan.
Wabah virus Corona yang berkepanjangan telah berdampak pada masyarakat kecil dan para nelayan Pulau Belakang Padang yang sumber kehidupannya bersumber dari hasil penjualan tangkapan ikan dan transportasi tradisional antar pulau serta sejumlah petugas pos pantau dan penjaga menara suar di wilayah perbatasan dengan negara lain.
Hasil tangkapan yang terganggu penjualannya karena sejumlah pasar tutup dan penutupan akses transportasi laut apabila berkelanjutan akan berdampak pada peningkatan eskalasi gangguan keamanan laut terhadap para pengguna laut domestik dan internasional yang setiap hari melintas di Selat Malaka dan Selat Singapura.
Kehadiran Guskamla I sebagai Komando Pelaksana Operasi Koarmada I di tengah-tengah masyarakat maritim di Selat Malaka melalui aksi sosial menindaklanjuti arahan Pangkoarmada I dan Ketua Daerah Jalasenastri Koarmada I melalui aksi sosial pemberian bantuan Sembako kepada 250 orang nelayan di Belakang Padang, 50 paket Sembako kepada penjaga Menara Suar di Pulau Nongsa, Pulau Batu Berhanti, Karang Helen, Pulau Pelanpong, Pulau Nipa, Pulau Takong Kecil dan Pulau Jangkat dengan KRI Todak serta 50 paket Sembako Prajurit TNI yang mengawaki Posal Radar mulai dari Posal terluar di Dumai (Posal P. Medang), Posal Takong Hiu, Posal Pulau Sambu, Posal Pulau Tolop, Posal Pulau Nipa dengan KRI Barakuda.
Kunjungan sosial juga dilaksanakan Ibu-ibu Cabang 5 DJA I ke panti asuhan yang berada di Kota Batam.
Sentuhan perhatian terhadap saudara-saudara kita yang tidak setiap hari berada di tengah keluarga masing-masing karena tugasnya maupun untuk mencari nafkah keluarga melalui aksi sosial Guskamla Koarmada I dan Cabang 5 Daerah Jalasenastri Armada I setidaknya diharapkan dapat memberikan konstribusi meringankan beban dan sebagai langkah antisipasi terhadap peningkatan gangguan keamanan laut melalui pendekatan humanis.
Demikian disampaikan Danguskamla I, Laksma TNI Yayan Sofiyan, didampingi Ketua Cabang 5 DJA I, Ny Peni Yayan Sofiyan yang juga diikuti oleh Ibu-Ibu Pengurus Jalasenastri Cabang 5 DJA I diatas KRI Todak di tengah-tengah masyarakat nelayan Pulau Belakang Padang.
Keberadaan TNI AL adalah karena adanya rakyat, oleh karena itu kebahagiaan yang terpancar dari masyarakat juga merupakan kebahagiaan kita semua, senyuman yang terpancar di hadapan kita adalah senyuman kita semua, imbuh Komandan Guskamla Koarmada I.
Apa yang bisa kita berikan kepada rakyat kita, kepada masyarakat dan lingkungan kita, TNI AL dalam hal ini Koarmada I selalu hadir di tengah-tengah masyarakat Indonesia sampai di ujung negeri atau di perbatasan wilayah yang saat ini kita kunjungi, demikian disampaikan Komandan Guskamla Koarmada I Laksma TNI Yayan Sofiyan.