Bupati Asrar Serahkan Bantuan Sembako untuk Warga Mori Atas 1.709 dan Mori Utara 1.612 KK
Abadikini.com, KOLANODALE – Bupati Morowali Utara (Morut) Moh Asrar Abd Samad bersama Dinas Sosial menyerahkan bantuan berupa sembako kepada keluarga dan warga yang terdampak langsung Virus Corona (COVID-19) di dua Kecamatan yakni Mori Atas dan Mori Utara,
“Saya bersama Ketua DPRD Kabupaten Morowali Utara ,Kapolres dan beberapa pejabat Pemkab terkait menyalurkan sembako untuk kecamatan Mori Atas dan Mori utara ,bantuan ini kami serahkan kepada Camat Mori Atas dan Mori utara untuk selanjutnya akan dibagikan kepada 1.709 Kepala Keluarga, terdiri dari 14 Desa di kec.mori atas melalui kepala desa,” kata Bupati Asrar, Jumat (8/5/2020).
Asrar mejelaskan bantuan paket sembako yang diserahkan di Kecamatan Mori Atas berupa beras, telur ayam, gula pasir dan viamin c.
“Adapun jenis bantuan yang diserahkan di Kec.Mori atas berupa, beras 17.090 kg, telur Ayam 1.709 rak, vitamin C 8.545 tablet dan gula pasir 1.709 kg,” jelasnya.
Lanjut Asrar, setelah itu rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke kecamatan Mori Utara untuk menyerahkan bantuan sembako melalui Camat bertempat di balai desa Lembontonara.
“Bantuan tersebut akan diserahkan kepada 1.612 kepala keluarga yang tersebar 8 desa. Adapun jenis bantuan yang diserahkan berupa, beras 16.120 kg, telur Ayam 1.612 rak, vitamin c 8.060 tablet dan gula pasir 1.612 kg,” ujarnya.
Selain penyaluran sembako, kata Bupati dari dari kader Partai Bulan Bintang (PBB) itu juga menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada warga miskin terdampak langsung virus corona (COVID-19) di kecamatan Mori Utara.
Dirinya berharap, dengan penyaluran bantuan sembako dari pemerintah ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak langsung virus corona (COVID-19) ini.
“Mudah-mudahan sembako yang diberikan bermanfaat bagi warga yang kita minta untuk membatasi aktivitas, untuk tetap tinggal dirumah, dan tentunya tidak bekerja. Sehingga pemerintah wajib hadir untuk secara langsung membantu masyarakat,” imbuhnya.
Asrar menegaskan, jika penyerahan bantuan sekiranya ada yang tidak memenuhi syarat untuk dikonsumsi harap segera laporkan ke Pemda melalui Dinas Sosial.
“Kalau ada beras atau telur yang rusak harap laporkan, agar kami segera ganti yang baru” tegasnya.
Untuk itu, kedepan kata dia, akan ada perbaikan data nama-nama penerima bantuan melalui masing-masing kepala desa agar bersinergi dengan Dinas Sosial untuk menyamakan data penerima yang memang layak untuk diberi bantuan.
“Bantuan ini nantinya agar didistribusikan secara selektif dan tepat sasaran. Yang pasti kita harapkan penerima manfaat ini dilakukan secara selektif khususnya di lingkungan masyarakat yang terdampak virus corona di Kabupaten Morowali Utara,” kata Bupati Asrar
“Kita berharap semoga wabah ini segera berakhir, dan semua aktivitas bisa kembali normal. Mari kita tetap tenang dan bersabar,selalu jaga kesehatan sembari berdoa agar kita semua tetap dalam keadaan sehat sehat walafiat,” pungkasnya.