Kiyai Masrur: Pengorbanan Rasul dan Sahabatnya Menjadi Contoh Pelantang Dalam Merebut Kekuasaan
Abadikini.com JAKARTA – Sekretaris Majelis Syura Kiyai Masrur Anhar menyampaikan ceramahnya dalam ngaji online bersama Pemuda Bulan Bintang (Pelantang) yang dikutip abadikini.com dari laman facebook Pelantang, Jumat (8/4/2020).
Dalam ceramahnya, sang Kiyai mengajak Pelantang untuk berani menujukan prestasi dan kerja nyata dalam membangun negeri ini.
“Pemuda yang diharapkan adalah pemuda yang mampu mengatakan inilah dadaku bukan yang menatakan inilah orangtuaku. Dan Pemuda harus bisa mengatakan itu dan tunjukan kepada masyarakat bahwa kita mampu menunjukan prestasi, mampu menunjukan karya nyata dalam rangka ingin bersama-sama membangun negara kita yang kita cintai,” kata Kiyai Masrur dengan gaya khasnya.
Selain itu, sang Kiyai juga mengajak Pelantang untuk meraih kekuasaan. “Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan,” ujarnya.
Namun, seperti apakah pemuda yang akan menjadi pemimpin masa depan?
Lebih lanjut Kiya Masrur menjelaskan bahwa Pelantang harus membekali diri dengan Ilmu yang memadai dan bisa menunjukan prestasi dan karya-karya nyata.
“Kita tunjukan kepada masyarakat bahwa kita mampu menunjukan prestasi, mampu menunjukan karya nyata dalam rangka ingin bersama-sama membangun negara kita yang kita cintai,” ujar Kiyai Masrur yang juga manjabat sebagai Ketua umum Dapur Da’i Nusantara (Daina) Bulan Bintang itu.
Dengan mengutip QS Al-Imran ayat 104, sang Kiyai memacu Pelantang untuk meraih kekuasaan. Menurutnya kekuasaan adalah suatu keniscayaan yang harus direbut
“Ayat ini mengisyaratkan kepada kita perlunya kita memiliki yang namanya kekuasaan karena bagaimanapun juga apalagi di negara yang menganut sistem demokrasi. yang namanya keputusan itu selalu diambil oleh orang yang memiliki kekuasaan, oleh karena itu, kita sebagai pemuda harus merancang sedemikian rupa, sehingga bisa merebut kekuasaan,” ungkap Kiyai Masrur.
Dalam kesempatan itu juga Kiyai Masrur, mengisahkan pengorbanan Rasul dan sahabat-sahabatnya dalam siar kebaikan dan agama Islam, perlu dicontoh oleh seluruh kader Pelantang dalam merebut kekuasaan sebagai cikal bakal penerus pemimpin negara.
