Erick Tohir Minta BUMN Antisipasi Dini Skenario The New Normal COVID-19
Abadikini.com, JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir meminta kepada seluruh perusahaan negara untuk siapkan langkah antisipasi skenario the new normal kehidupan perekonomian setelah wabah Virus Corona (COVID-19).
“Dibutuhkan kontribusi seluruh elemen bangsa termasuk di dalamnya BUMN untuk mendukung Iangkah-langkah strategis pemerintah dalam menanggulangi pandemi COVID-19,” kata Erick Thohir dalam Surat Menteri BUMN Nomor: S- 336 /MBU/05/2020 yang diterima di Jakarta, Ahad (17/5/2020) seperti dilansir dari Antara.
Menurut dia, dalam rangka mengantisipasi secara lebih dini skenario the new normal pada BUMN, Erick meminta setiap BUMN wajib membentuk Task Force Penanganan COVID-19.
Lanjut dia, kemudian setiap BUMN wajib menyusun Protokol Penanganan COVID-19, khususnya, namun tidak terbatas pada aspek manusia (human capital & culture), cara kerja (process & technology), serta pelanggan, pemasok, mitra, dan stakeholders lainnya (business continuity).
“Lalu, setiap Task Force Penanganan COVID-19 BUMN agar menyusun timeline pelaksanaan skenario the new normal, dengan berpedoman pada kebijakan Kementerian BUMN, komando Kementerian/Lembaga terkait (khususnya Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan Kementerian Kesehatan) serta keunikan masing-masing klaster/sektor dan/atau daerah,” ujarnya.
Bagi setiap BUMN juga diminta Erick, agar mengkampanyekan gerakan optimisme dalam menghadapi the new normal, melalui penggunaan tagar #CovidSafe BUMN pada setiap momentum/media yang relevan, dengan tetap menjaga kedisiplinan dalam penerapan Protokol Penanganan COVID-19.
Dalam surat itu, Erick juga menyampaikan, monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan skenario the new normal pada masing-masing BUMN menjadi tanggung jawab Direktur Utama, dan agar dilaporkan secara berkala kepada Wakil Menteri BUMN terkait.