Trump Minta China Harus Tanggung Jawab atas Pandemi Virus Corona
Abadikini.com, WASHINGTON DC – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, kembali mencibir cara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam menghadapi pandemi virus corona (COVID-19). Trump bahkan menuding lembaga WHO itu hanya menjadi boneka China.
Hal itu dikatakan Trump usai menolak berpidato di depan forum Majelis Kesehatan Dunia (WHA) secara telekonferensi pada Senin (18/5/2020) kemarin.
“Nanti saya akan memberikan pernyataan kepada mereka (WHO). Saya pikir apa yang mereka perbuat dalam beberapa waktu sangat menyedihkan,” kata Trump dalam jumpa pers di Gedung Putih, Washington D.C., seperti dilansir Associated Press, Selasa (19/5/2020).
Apalagi kata Trump, AS per tahun terbesar memberikan sumbangan kepada WHO dibandingkan dengan China.
“AS menyumbang US$450 juta per tahun kepada mereka. China menyumbang US$38 juta setiap tahun. Dan mereka adalah boneka China. Mereka China-sentris, kalau mau diperhalus. Mereka memberi kami saran yang sangat buruk. Mereka selalu salah dan malah berada di samping China,” kata Trump.
Dengan data sedikit meninggi, Trump kembali menyatakan China harus bertanggung jawab atas pandemi virus corona, karenah telah menyakiti seluruh negara dunia yang terdampak corona.
“China harus bertanggung jawab atas perbuatan mereka. Mereka sangat menyakiti dunia, dan menyakiti diri mereka sendiri, tetapi mereka sangat menyakiti dunia. Ya mereka harus bertanggung jawab,” ujar Trump.
Trump juga mengklaim bahwa, pemerintahannya mempunyai bukti yang kuat, bahwa virus corona adalah hasil rekayasa di laboratorium Institut Virologi Wuhan, China. Namun, China berkali-kali membantah dugaan tersebut.
