Kasus Covid-19 Terus Melonjak Tajam, Myanmar Putuskan Lockdown Kota Yangon
Abadikini.com, YANGON – Dalam sehari kasus baru terkonfirmasi postif covid-19 di Myanmar alami rekor kenaikan harian mencapai 120 kasus infeksi baru. Kini kasus kumulatif di Myanmar telah melewati angka 2.000 orang.
Myanmar pun melakukan Lockdown atau penguncian wilayah di kota terbesar negara itu Yangon pada hari ini, Kamis (10/9/2020).
Otoritas kesehatan memperluas imbauan di kota-kota besar di Yangon yang berjumlah 5 juta orang. Di mana sebagian besar warganya di wajibkan berada di rumah.
Myanmar sekarang telah melaporkan total 2.009 kasus COVID-19 dan 14 kematian, dengan infeksi empat kali lipat sejak sebulan yang lalu, ketika virus muncul kembali di negara bagian barat Rakhine setelah berminggu-minggu tanpa kasus domestik.
Mengutip dari Channel News Asia, Kamis (10/9/2020), kasus ini mendorong pihak berwenang untuk menutup sekolah secara nasional dan menerapkan kembali beberapa pembatasan yang sebelumnya telah dilonggarkan.
“Pemerintah telah memerintahkan orang untuk tidak bepergian selain dalam keadaan darurat. Maskapai domestik juga mengumumkan bahwa layanan mereka ditangguhkan hingga akhir September,” tulis CNA.
Pihak berwenang mengatakan kantor, pabrik, dan lembaga pemerintah akan tetap buka di Yangon dan pekerja akan dibebaskan dari perintah tinggal di rumah masing-masing.