Ini Hadis yang Menjelaskan Keistimewaan Puasa Senin Kamis
Abadikini.com – Puasa Senin Kamis merupakan puasa yang disunahkan. Puasa sunah ini memiliki keutamaan bagi yang melakukannya. Namun, masih banyak orang yang sering menyepelekan puasa ini.
Keutamaan dari puasa sunah ini ialah dapat menghapus kesalahan dan meninggikan derajat seseorang di hadapan Allah Subhanhu wa ta’ala.
Sebagaimana yang disebutkan dalam salah satu hadis shahih bahwa Usamah bin Zaid berkata:
Aku berkata pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Wahai Rasulullah, engkau terlihat berpuasa sampai-sampai dikira tidak ada waktu bagimu untuk tidak puasa. Engkau juga terlihat tidak puasa, sampai-sampai dikira engkau tidak pernah puasa. Kecuali dua hari yang engkau bertemu dengannya dan berpuasa ketika itu.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, “Apa dua hari tersebut?” Usamah menjawab, “Senin dan Kamis.” Lalu beliau bersabda, “Dua hari tersebut adalah waktu dihadapkannya amalan pada Rabb semesta alam (pada Allah). Aku sangat suka ketika amalanku dihadapkan sedang aku dalam keadaan berpuasa.” (HR. An Nasai no. 2360 dan Ahmad 5: 201)
Dari penjelasan hadis di atas, bisa dirangkum bahwa apa yang dilakukan Rasulullah menjadi sunnah bagi seorang muslim. Sunnah inilah yang bisa menyamai amalan kita di hadapan Allah Subhanahu wa ta’ala sama seperti Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam.
Ustaz Adi Hidayat Lc MA menjelaskan, orang yang berpuasa Senin Kamis memiliki kelebihan tersendiri.“Ada dua kelebihan orang yang berpuasa. Satu, orang yang puasa sering meningkatkan amal solehnya. Yang kedua, orang yang puasa itu umumnya punya kesanggupan dan kekuatan untuk menahan maksiat,” ujarnya dalam Channel Youtube Cahaya Dakwah pada Rabu (16/12/2020).