HOAKS: Program BLT Sebesar Rp6,8 Juta Catut Kominfo dan Kemenkop UKM
Abadikini.com, JAKARTA – Beredar kabar hoaks di platform Facebook yang mencatut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Kementerian Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM).
Dari salah satu akun di Facebook yang diunggah pada Selasa (19/1/2021) menuliskan mengenai Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp6,8 Juta yang diklaim sebagai program kerja sama antara Kominfo dan Kemenkop UKM.
Berikut narasi lengkapnya:
“Selamat anda Berkesempatan!!!
Daftar Diri anda Sebagai Penerima
BLT (Bantuan Langsung Tunai) Secara Online Sebesar Rp. 6.800.000,00 Dari Kementerian Komunikasi Dan imformatika Bekerja Sama Dengan Kementerian Koperasi, Usaha Kecil, Menengah Dan Atas Tahap Ke-3
Syarat & Ketentuan :
-Foto KTP(Kartu Tanda Penduduk)
-Foto KK (Kartu Keluarga)
-Buku Tabungan Kirim Kan Ke Whatshaap:
082324-671114
Kiki Nurohman.
Terimah Kasih
Buruan Pendaftaran Terbatas!!!”
Apakah Kominfo memang benar memberikan bantuan tunai senilai Rp6,8 juta tersebut?
Klarifikasi dari Kominfo
Setelah dilakukan penelusuran pesan berantai yang mencatut Kementerian Komunikasi dan Informatika terkait bantuan tunai adalah kabar bohong atau hoaks.
Bahkan disebutkan, untuk mendapatkan BLT tersebut peserta harus mengirimkan foto KTP, KK dan buku tabungan ke nomor WhatsApp 082324671114 atas nama Kiki Nurohman.
Faktanya, Juru Bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi, nomor WhatsApp tersebut bukanlah nomor resmi Kementerian Kominfo, Senin (30/1/2021).
“Sampai saat ini tidak ada program BLT dari Kementerian Kominfo,” tegasnya.
Menurut Dedy Permadi, nomor-nomor yang digunakan Kementerian Kominfo untuk masyarakat dapat dilihat pada situs resmi https://kominfo.go.id.
“Masyarakat dihimbau untuk berhati-hati agar tidak terkena dampak dari pengumpulan data pribadi secara ilegal yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” ungkap Jubir Kementerian Kominfo.