Hamdalah, STKIP Bima Wisuda 332 Sarjana Angkatan Ke-XXXI
Abadikini.com, BIMA – Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima menggelar wisuda sarjana strata satu (S1) angkatan ke-XXXI tahun akademik 2020-2021 di Aula STKIP Bima, Sabtu, (28/02/2021).
Ketua STKIP Bima Nasution dalam sambutannya, mengatakan bahwa jumlah mahasiswa yang diwisuda berjumlah 332 orang berbagai jurusan diantaranya Jurusan Ilmu Pendidikan Bimbingan konseling berjumlah 23 orang, Jurusan Pendidikan Ekonomi 118 orang, Jurusan pendidikan Biologi 58 orang.
Kemudian, lanjutnya, Jurusan Pendidikan Matematika 42 orang, Jurusan Pendidikan Sosiologi 39 orang, Jurusan Pendidikan Fisika 26 orang, dan Jurusan Pendidikan Kimia 17 orang. “Dari 7 (tujuh) Program Studi ini, semuanya sudah Akreditasi, dan dibina oleh dosen-dosen profesional,” ujarnya.
Nasution menambahkan, STKIP Bima sejak berdiri pada tahun 1976 bernama Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bima telah melewati perjuangan panjang. Seiring dengan perjalanan waktu telah mengalami pasang surut sehingga telah berganti nama dan status yang sampai saat ini telah berusia 46 tahun.
“Kampus kita ini telah menyelenggarakan acara yang sama dengan ini, sudah 30 kali sarjana yang diwisudahkan dikampus STKIP Bima, ini merupakan kebanggaan bagi kita semua, sehingga hari ini, STKIP Bima telah meluluskan sebanyak 14.691 orang Sarjana sejak tahun 1987,” ungkapnya.
Mereka ini, ujar Nasution, telah mengisi ruang publik dan tenaga kerja baik di daerah Bima, Dompu, dan Sumbawa maupun di seluruh penjuru Negeri. Bahkan ada beberapa lulusan telah bekerja sebagai Tenaga Guru di Luar Negeri.
“Di samping itu, juga Lulusan STKIP Bima juga harus mampu menunjukkan keberhasilannya di berbagai bidang lainnya seperti pariwisata, media massa, politik, dunia usaha juga beberapa alumni telah menjadi kepala-kepala Desa di beberapa Daerah,” ujar Nasution.
Selanjutnya, I Nengah Dasti Astawa selaku LLDIKTI mempersilakan untuk berkompetisi dalam mencari pekerjaan, membuka lapangan kerja dan harus mandiri, stop meminta uang sama orang tua, benar-benar harus mampu merubah cara hidupnya setelah prosesi wisuda.
“STKIP Bima harus mampu menjadi Kampus terbesar di Bima dengan mengubah STKIP Bima menjadi Universitas Bima Nusantara dan Universitas Bima Indonesia, dua nama universitas ini ditawarkan oleh LLDIKTI dalam mengubah STKIP Bima ke depan dan siap membantunya,” katanya.
Selama empat tahun dibimbing, dididik, dan diberikan ilmu oleh STKIP Bima, ujarnya, tibalah saatnya wisudawan hidup mandiri tanpa STKIP Bima. Jagalah nama baik almamater Kampus Kuning sebagai Simbol Peradaban Ilmu yang selalu melekat dalam jiwa dan raga para wisuda, bahkan sudah berjanji Siap Menjaga Nama Baik Kampus Kuning.
Sementara itu, Walikota Bima, diwakili oleh Asisten I Kota Bima, H. Gawis dalam sambutannya, ia mengharapkan kepada mahasiswa yang diwisuda untuk dapat mengamalkan dan mengabdikan ilmunya untuk Daerah dan Negara. “Kalian harus mampu memberikan kontribusi terhadap Daerah,” imbuhnya.
Selaku Pemerintah Kota Bima, katanya, mengucapkan terima kasih banyak kepada putra dan putri daerah yang saat ini diwisuda, “Sebagai kepala Daerah saya harap para Mahasiswa STKIP Bima agar terus memberikan kritikan terhadap P8emerintah Kota Bima dibawah kepemimpinan kami, dan kami akan tetap bersama kalian mahasiswa semua,” tutur H. Gawis, mewakili Pemerintah Kota Bima.
Bupati Bima, diwakili oleh Asisten I Kabupaten Bima, H. Arifuddin, dalam sambutannya, ia mangharapkan kepada mahasiswa yang diwisuda untuk dapat mengamalkan ilmunya di tengah masyarakat. “Kalian harus mampu memberikan bukti nyata kepada masyarakat,” harapnya.
Pemerintah Kupaten Bima mengucapakan terima kasih banyak kepada putra dan putri Daerah yang diwisuda. “Sebagai kepala Daerah berharap para Mahasiswa STKIP Bima agar terus memberikan kritikan terhadap P8emerintah Kota Bima dibawah kepemimpinan kami, dan kami akan tetap bersama kalian mahasiswa semua,” ujar Arifuddin.
“Kepada seluruh Akademi seperti, Ketua Yayasan Dewa Pembina STKIP Bima, Ketua Yayasan YPIP STKIP Bima, Ketua STKIP Bima, Poket I,II,III,IV, melalui ini, menitip pesan mari kita bersama-sama membangun STKIP Bima, dan Unsur Pimpinan STKIP Bima, Pemerintah Kabupaten Bima, dan kami siap mendukung apa yang menjadi kegiatan selama ini, dan masa yang akan datang nanti,” tutup Arifuddin.
Turut hadir, Pembina Dewan YPIP STKIP Bima H. Ahmad Thib Raya, Aris Muhammad, Ketua STIE Jakarta Muhammad Said, Kedubes Indonesia untuk Rusia, Ketua Yayasan STKIP Bima Chairul Amrin, Asisten I Kota Bima H. Gawis, Asisten I Kabupaten Bima H. Arifuddin, Kepala Dikbud Kabupaten Bima, Ketua STKIP Bogor, Kepala BRI Cabang Bima, Kepala BNI Cabang Bima, Kepala BPBD Kota Bima, Kapolres Bima Kota, Dandim 1608 Bima, DPRD Kota Bima, Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Anggota Kopertis, Ketua Yayasan IKIP Bima, STIE Pengurus Yayasan IKIP Bima, dan unsur Pimpinan STKIP Bima.