Jenderal Agum Gumelar ke Gatot Nurmantyo: Saya Kasihan, Dia Telah Keliru
Abadikini.com, JAKARTA – Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Warakawuri TNI-Polri (Pepabri), Jenderal (purn) Agum Gumelar menyoroti pernyataan Gatot Nurmantyo yang menyebut TNI sudah disusupi paham Komunis.
Menurut Jenderal Agum Gumelar, Gatot Nurmantyo harusnya tak perlu mengeluarkan pernyataan-pernyataan boombastis seperti itu.
Ia pun mengaku tak setuju dengan pernyataan Gatot yang menyebut TNI telah disusupi Komunis. Menurutnya, mantan Panglima TNI itu terlalu gopoh dalam membuat statement.
Agum pun meyakini, TNI tidak mungkin disusupi Komunis lantaran sudah jelas dalam Sapta Marga, benteng-benteng itu kentara jelas. Sehingga, para prajurit pasti sudah memiliki filter yang kuat.
“Tidak mungkin termakan. Ini Gatot terlalu gopoh. Sebagai senior dia harusnya klarifikasi dulu ke Dudung, jangan langsung main kasih statemen bombastis begitu. Karena hanya akan bikin gaduh, dan ini tidak sehat,” ujar Jenderal Agum Gumelar.
Hal itu disampaikan Agum Gumelar saat diwawancara jurnalis Aiman dalam tayangan Kompas TV, dikutip Rabu (29/9/2021).
Lebih lanjut, Agum menyinggung jika apa yang dilakukan Gatot tak lain adalah bagian dari manuver politik untuk dirinya sendiri. Dia bahkan membaca Gatot memiliki hasrat atau ambisi politik ke depan.
“Itu wajar, tapi saya ingatkan adik saya yang satu ini lakukanlah lewat jalur sistem. Jangan teriak-teriak di jalan,” ungkapnya.
Mengutip Hops.id, Jenderal (Purn) Agum Gumelar kemungkinan akan mencoba berkomunikasi dengan Gatot Nurmantyo. Pasalnya, ia menilai Gatot sebenarnya memiliki potensi yang bagus.
“Dia adik saya, dia sebetulnya punya potensi, tapi dengan langkah keliru, saya sebenarnya kasihan dengan dia,” ujarnya.