Pemkot Tidore dan Unkhair Jalin Kerjasama Pemanfaatan Sumber Daya Perguruan Tinggi
Abadikini.com, TIDORE – Dalam rangka menjalin kerjasama antara Pemerintah Kota Tidore Kepulauan dan Universitas Khairun, Walikota Tidore Kepulauan Capten Ali Ibrahim dan Rektor Universitas Khairun M Ridha Ajam melakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama, yang berlangsung di Aula Sultan Nuku Kantor Walikota Tidore, Rabu (12/1/2022)
Penandatanganan Kesepakatan Bersama tentang Pemanfaatan Sumber Daya Perguruan Tinggi Sebagai Implementasi Kebijakan Kemendikbudristek dalam rangka Pengembangan dan Kemajuan Daerah, sekaligus penyerahan Data Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP-K dan Bantuan Uang Kuliah Tunggal Kota Tidore Kepulauan.
Pada kesempatan tersebut, Walikota Ali Ibrahim mengatakan Kesepakatan Bersama yang ditandatangani ini meliputi beberapa hal yaitu penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, penyelenggaraan pelatihan, seminar bersama, pemagangan, pendampingan serta pemateri atau narasumber.
Kerjasama akan dilakukan dengan komitmen dan semangat berbagi, saling menguntungkan, dengan cara yang efektif dan efisien.
“Karena itu saya sangat mengharapkan dengan kerjasama ini akan semakin memperkuat fungsi dan peran kedua pihak, terutama peran Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan berkualitas, responsif dan cepat,” kata Ali Ibrahim.
Sementara itu Rektor Universitas Khairun Ridha Ajam dalam sambutannya mengatakan, kerjasama ini didasarkan pada kebijakan kampus merdeka belajar yang mengharuskan Mahasiswa sebelum keluar dari perguruan tinggi harus memiliki pengalaman bermasyarakat, “olehnya itu kami menjalin kerjasama ini dengan stakeholder untuk mendukung program merdeka belajar ini,” Ridha Ajam.
Ridha Ajam menambahkan, selain Penandatangan Kerjasama kami juga menyampaikan Data Beasiswa Bidikmisi yaitu program kuliah bagi mahasiswa kurang mampu, namun mempunyai potensi akademik, serta bantuan uang kuliah tunggal dari tahun 2017 hingga tahun 2021 bagi Mahasiswa Kota Tidore Kepulauan.
“Harapan kami, dengan penyampaian data beasiswa ini Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan juga bisa sama-sama turut mengawal, karena beasiswa ini hanya berlaku depalan semester, sehingga anak-anak harus selesai kuliah tepat waktu,”Jelas Ridha Ajam.
