Heboh Soal Beli 76 Konten Pornografi Milik Dea OnlyFans, Rupanya Marshel Widianto Pernah Liburan di Tempat S**ks Eropa
Abadikini.com, JAKARTA – Baru-baru ini sosok komika Marshel Widianto menjadi sorotan pemberitaan hingga dipanggil polisi gegara membeli 76 konten pornografi dari Dea OnlyFans.
Tak disangka, jika Marshel Widianto selain mengaku membeli konten Dea OnlyFans, ia juga pernah menyaksikan langsung adegan porno di Red Light District.
Tak hanya membeli konten pornografi Dea OnlyFans, rupanya Marshel Widianto mengaku pernah menyaksikan sebuah tontonon langsung adegan seks di Red Light District saat liburan di Belanda.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Marshel Widianto pada acara YouTube VinDes milik Vincent dan Desta pada hari Rabu (6/4/2022) lalu.
Saat itu, Marshel berbicara kepada Vincent dan Desta pengalaman liburannya di Eropa, saat ke Amsterdam, Belanda.
“Nonton ini ga yang pertunjukan live show-nya?” tanya Desta.
“Red Light District,” jawab Marshel.
Komedian kelahiran Jakarta tersebut mengatakan jika di Red Light District ada bentuk klasifikasinya dengan tarif paling murah yaitu dua Euro.
“Kita kan ke Red Light nih. Jadi ada klasifikasinya. Ada yang bayar dua Euro, dua Euro tu yang paling murah,” kata Marshel.
Kemudian, apa sih sebenarnya Red Light District? Apakah nama dari sebuah klub malam seperti pada umumnya?
Red Light District hanyalah lingkungan kecil dengan dua kanal dan beberapa gang penghubung.
Di area tersebut, pengunjung dapat menemukan banyak hiburan bernuansa 18+ diantaranya pertunjukan seks, toko seks, dan rumah bordil dalam bentuk jendela. Selain itu ada juga restoran, bar dan hotel. (*)