Nagari Tanjuang Baliak Jadi Tujuan Penghafal Qur’an untuk Pengabdian
Abadikini.com, SOLOK – Sore kemarin, reporter Abadikini.com di Solok mendapat informasi mengenai kunjungan Rumah Tahfidz Qur’an Alwafi yang hendak melangsungkan serangkaian acara di Nagari Tanjuang Baliak Kecamatan X Koto Diatas. Kunjungan penghafal Alquran itu kesana bukan sekedar untuk bertamu, menurut informasi dari salah seorang sumber yang enggan disebutkan namanya, rombongan RTQ Alwafi itu akan melakukan serangkaian kegiatan disana selama 3 hari, sejak 29 Juli sampai 1 Agustus 2022.
Hal itu dibenarkan oleh Direktur Rumah Tahfidz Qur’an Alwafi, Syahidah Wafi Ismail. Kata dia, rombongannya akan melakukan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Jaga Bumi dengan Peduli Lingkungan, Jaga Generasi dengan Cinta Alquran” disana.
“Kita (masyarakat,-red) sekarang sedang di uji oleh Allah SWT dengan rusaknya lingkungan dan generasi sehingga menimbulkan keprihatinan dan memunculkan ide untuk mengambil peran dalam menjaga kelestarian alam sekaligus mewujudkan generasi yang islami di Kota dan kabupaten Solok, khususnya di Nagari Tanjuang Baliak yang menjadi tempat tujuan kami dalam pengabdian kali ini,” terang dia.
Ia menerangkan, selama 3 hari itu rombongan penghafal Qur’an itu akan bermukim disana. Pada hari pertama, mereka disambut oleh Wali Nagari Tanjuang Baliak beserta masyarakat setempat, kemudian serangkaian kegiatan penyambutan pun digelar. Menurut sumber media ini dilapangan, acara penyambutannya cukup meriah, warga disana juga sangat baik dan bersahabat.
“Setelah acara penyambutan oleh Pemerintah Nagari Tanjuang Baliak beserta perangkatnya, rombongan RTQ Alwafi kemudian mengadakan pendidikan mengenai Alquran yang di ikuti oleh ibu-ibu dan anak-anak,”papar Syahidah Wafi Ismail menambahkan.
Sementara, pada hari kedua rombongan mengadakan Rihlah Qur’an di kawasan Wisata yang oleh warga disana dinamakan goa ngalau. Sesudah itu kegiatan dilanjutkan membuat ecoenzyhime yang merupakan salah satu alternatif dalam usaha menyelamatkan bumi dari sampah organik. Hasilnya dari ecoenzyhime itu nanti bisa digunakan sebagai bahan kebersihan peralatan rumah tangga.
Dan, dihari terakhir, rombongan Alwafi menggelar senam bersama dengan warga disana sebelum pulang ke Tanah Garam Kota Solok, tempat mereka menuntut ilmu. Pada hari terakhir itu pula digelar talkshow bersama Betti Arnis, B.Sc , seorang ibu dengan 7 orang anak dan ketujuh-tujuhnya adalah penghafal Alquran.
Dalam kegiatan itu, warga disana melalui Wali Nagari Tanjuang Baliak menyampaikan ucapan terimakasihnya pada RTQ Alwafi yang telah menjadikan nagari itu sebagai lokasi pengabdian. “Kami berharap, dimasa datang nagari Tanjung Balik dapat selalu dikunjungi oleh penghafal Qur’an lagi sehingga bisa lebih bermanfaat lagi,”cetus Irfan Fiktono, Wali Nagari Tanjuang Baliak.
Sebagai kenang-kenangan, RTQ Alwafi meninggalkan cindera mata buat masyarakat disana yang diterima oleh Wali Nagari berupa 1 akun propethic parenting yang bisa di akses kapan saja beserta 1 paket lengkap sains Qur’an. Beberapa warga juga menyampaikan ucapan terimakasihnya pada RTQ Alwafi.
Sebaliknya, Mulya Salsabila yang merupakan Ketua Pelaksana kegiatan juga berterimakasih kepada warga setempat atas sambutan dan kebersamaan dan kehangatan yang diberikan selama acara itu berlangsung.
