Masyarakat di Subarang Aie Goro untuk Perbaiki Ruas Jalan
Abadikini.com, SOLOK – Pada hari Kamis, 1 Desember 2022, masyarakat di Subarang Aie Jorong Pasar Nagari Sungai Nanam Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok melaksanakan gotong royong untuk memperbaiki ruas jalan dari arah Musalla At-taqwa menuju arah belakang Kantor BPN Sungai Nanam. Mereka melaksanakan gotong royong untuk membersihkan semak belukar di sepanjang tepi ruas jalan tersebut dan menimbun lubang dengan kerikil yang dibeli secara swadaya.
“Goro ini untuk perawatan ruas jalan karena jalur ini merupakan jalur utama warga dari Subarang Aie menuju Puskesmas Sungai Nanam dan SDN 02 Sungai Nanam. Sementara, dari arah Subarang Aie menuju Kantor BPN atau Kantor Wali Nagari masih belum bisa dilewati kendaraan roda empat, hanya bisa dilalui kendaraan roda dua,” demikian dikatakan oleh Risko M. Dt. Rajo Lelo, SH yang merupakan salah seorang warga setempat.
Dia menerangkan bahwa ruas jalan itu selain sudah dipenuhi semak belukar juga minim penerangan pada malam hari. Apabila melintas disana waktu malam maka pengguna jalan diharapkan berhati-hati, sebab lampu jalan tidak ada.
“Selain lampu jalan tidak ada, ada aliran air yang harus dilewati menggunakan jembatan kecil yang disisi kiri dan kanannya tidak ada besi pembatas. Kalau sekali-sekali masuk ke Subarang Aie dan tidak tahu kalau ada jembatan maka dikhawatirkan akan terjadi kecelakaan,” ujarnya.
Dia berharap kedepan ada perhatian lebih yang diberikan pemerintah dan masyarakat terhadap ruas jalan tersebut. Pasalnya, apabila tidak diperhatikan maka ruas jalan itu akan minim perawatan sehingga dapat membuat ruas jalan tersebut terabaikan dan itu bisa merugikan pengguna jalan itu sendiri.
Sementara itu, Masriwal Malin Bagindo yang merupakan tokoh masyarakat setempat mengatakan kalau ruas jalan itu benar-benar harus diperhatikan. Karena, menurut Masriwal, apabila Tuhan menghendaki maka mungkin saja kemudian hari ada saja jalan untuk membuat ruas jalan itu tembus ke depan kantor wali nagari setempat.
“Mudah-mudahan, dengan adanya kekompakan antara pemerintah dan masyarakat, jalan itu bisa tembus ke depan kantor wali nagari kemudian hari,” ucap Masriwal Malin Bagindo.
