Peringatan Maulid Nabi merupakan sebuah media untuk Instrospeksi diri
Abadikini.com, TIDORE – Perayaan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1445 Hijrah/2023 Masehi yang diselenggarakan oleh Pemerintah bersama Masyarakat Kelurahan Dokiri Kecamatan Tidore Selatan Kota Tidore Kepulauan bertempat di Mesjid Quba Kelurahan Dokiri Jumat (29/9/2023) malam.
Dihadiri Ketua II Tim Penggerak PKK Kota Tidore Kepulauan Nuraen Ismail Dokumalamo sekaligus Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP), Ketua III Tim Penggerak PKK Ferawati Abdurahman, Camat Tidore Selatan bersama Forum Kordinasi Pimpinan Kecamatan, Pembawah Hikmah Ustadz Ridwan Ahmad, Kepala Kelurahan Dokiri serta Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda dan Tokoh Perempuan.
Mengawali sambutannya, Nuraen Ismail Dokumalamo menyampaikan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah yang dilaksanakan malam ini dapat kita jadikan sebuah awal perubahan besar dalam diri kita masing-masing.
“Bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan sebuah media untuk instrospeksi, bagaimana kita melihat perubahan dalam diri masing-masing dengan menjadikan Baginda Rasulullah SAW sebagai sosok teladan dalam setiap kehidupan kita” kata Nurean.
Nuraen Ismail Dokumalamo berharap dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, pengetahuan agama kita semakin meningkat dan dapat benar-benar mengenal sifat dan kepribadian Rasulullah SAW serta mampu meneladani setiap tuntunan yang telah diajarkan oleh Rasulullah kepada kita semua untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Nuraen juga menambahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijrih malam ini, bukan hanya kegiatan seremonial saja namun merupakan wujud kecintaan kita sebagai ummat Muslim kepada Rasulullah SAW yang telah meletakkan pondasi keimanan dan ketaqwaan dengan kesetaraan gender, sehingga kaum ibu memiliki peran dan kedudukan yang setara dalam membangun kehidupan sosial di tengah masyarakat, namun perlu diingat bahwa Ibu memiliki tanggungjawab yang besar sebagai madrasah awal bagi anak-anaknya.
“Oleh karena itu, menyadari peran penting tersebut kita sebagai kaum Ibu juga sebagai Kader PKK dapat menjadikan hal ini sebagai landasan untuk selalu bekerjasama bahu-membahu mewujudkan lingkungan yang baik, relijius dan harmonis di Kelurahan Dokiri serta selalu mendukung tiap program pemerintah daerah demi kemajuan Kota Tidore Kepulauan secara menyeluruh” ucap Nurean diakhir sambutannya.
Pembawah Hikmah Ustadz Ridwan Ahmad dalam tausiyahnya menyampaikan Maulid Nabi menjadi momentum yang sangat berharga bagi seluruh umat Islam. Perayaan ini menjadi ajang untuk mengenang jasa-jasa serta ajaran-ajaran yang telah ditinggalkan oleh beliau. Melalui perayaan ini, seluruh umat Islam diingatkan untuk menjadikan teladan beliau sebagai petunjuk dalam menjalani kehidupan di dunia
Sementara Ketua panitia Yuni dalam laporannya mengatakan tujuan terlaksananya Maulid Nabi Besar adalah untuk menjalin silaturahmi antar sesama, kecintaan terhadap Nabi Besar Muhammad SAW serta bisa meneladani sifat Rasulullah seperti tema peringatan Maulid pada malam ini ” Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW Untuk Membangun Insan Yang Berkualitas, Bersatu dan Relegius”.