Walikota Tidore Kepulauan Ali Ibrahim Serahkan Penghargaan kepada 10 Inovasi Daerah Terbaik

Abadikini.com, TIDORE – Walikota Tidore Kepulauan Capt, H. Ali Ibrahim, MH, menyerahkan penghargaan kepada 10 inovasi daerah terbaik di Kota Tidore Kepulauan. Penghargaan ini diberikan bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, yang dihadiri oleh pimpinan DPRD, Forkopimda Kota Tidore, para staf ahli Walikota, Asisten Sekda, pimpinan OPD, camat, lurah, kepala desa, dan seluruh ASN Kota Tidore, di halaman Kantor Walikota Tidore, Jumat (31/5/2024).

Capt, H. Ali Ibrahim mengucapkan selamat kepada para inovator daerah yang telah memenangkan lomba inovasi daerah Tahun 2024. “Saya dan Wakil Walikota atas nama pribadi dan pemerintah daerah merasa bangga dan mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada para pemenang dan juga kepada 52 inovator dari seluruh OPD, Puskesmas, desa, dan kelurahan. Mereka semua telah membawa harum nama daerah Kota Tidore Kepulauan sebagai predikat daerah inovatif terbaik di Maluku Utara,” ucap Ali Ibrahim.

Walikota dua periode ini juga menambahkan bahwa pemberian penghargaan inovasi daerah tahun ini berbeda dari tahun lalu, karena bertepatan dengan momentum HUT ke-21 Kota Tidore Kepulauan. “Dengan momentum HUT Kota Tidore Kepulauan ini, kami berharap terus terjadi transformasi inovasi daerah yang berdampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Tidore Kepulauan,” harap Ali Ibrahim.

Ali Ibrahim juga mengucapkan selamat kepada 10 pemenang lomba inovasi dan berharap mereka dapat mempertahankan dan meningkatkan inovasi mereka. Kepada 52 inovator yang belum meraih juara, ia mendorong mereka untuk terus berinovasi dan berkompetisi pada tahun mendatang. “Inovasi yang baik adalah inovasi yang memberikan dampak dan manfaat langsung bagi masyarakat, seperti meningkatkan penghasilan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah Saiful Bahri Latif mengatakan bahwa saat ini kultur pengelolaan organisasi modern menjadikan kreativitas dan inovasi sebagai indikator kemajuan. “Kota Tidore Kepulauan sangat konsen dengan inovasi daerah karena Walikota Tidore Capt, H. Ali Ibrahim dan Wakil Walikota Tidore Muhammad Sinen terus berkomitmen menjadikan inovasi sebagai indikator utama dalam RPJMD kami,” kata Saiful.

Saiful juga menyebutkan bahwa Kota Tidore Kepulauan fokus pada pengembangan tata kelola pemerintahan yang kreatif dan inovatif, bukan hanya pada sektor pertambangan sumber daya alam. “Kami yakin teknologi, kreativitas, dan inovasi akan membawa kota tercinta ini maju di tingkat provinsi dan di kancah nasional,” lanjutnya.

Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah Ramli Saraha menjelaskan bahwa pemberian penghargaan ini merupakan rangkaian lomba inovasi yang dilaksanakan Pemerintah Daerah dalam beberapa tahap. Tahap pertama adalah penilaian administrasi terhadap 52 inovator yang masuk IGA Kemendagri 2023, dimana 22 inovator lolos administrasi. Tahap kedua adalah pemaparan bagi ke-22 inovator untuk meraih tiket 10 besar inovasi terbaik, yang dinilai oleh dewan juri secara obyektif dan transparan.

Adapun pemenang 10 terbaik inovasi daerah yang menerima penghargaan hari ini adalah:
1. Rusdy Thamrin, SIP, Kepala BKPSDM (Smart Presensi)
2. Hi. Muhammad Sjarif, S.IP, M.Si, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Bunda Pelindung)
3. M. Hasybi Marsaoly, S.Sos, M.Si, Sekretaris Dinas Dukcapil (Si Jola Beduk Desa)
4. Iswan Salim, S.Sos, M.Si, Kepala Bidang Bina Pemberdayaan Desa Dinas PMD (DIGALI DESA)
5. Nuraini Husen, S.KM, Nakes pada Puskesmas Ome (PIKORINA)
6. Dwisiti Nurhadjidjah, S.ST, Nakes pada Puskesmas Soasio (Si Asik)
7. Muhammad Akbar Wanboko, S.AP, Lurah Seli (Palifuta Is The Best)
8. Abdurahim Lahi, SE, Lurah Folarora (AKE)
9. Sabtu Kene, Kepala Desa Oba (Ake Leilei)
10. Nurdewi Saraha, SP, Sekretaris Desa Kusu (Leyani Toma Fola)

Ramli menambahkan bahwa pada tahap terakhir, akan dilakukan pendampingan inovasi untuk menguji kualitas dan dampaknya. “BAPPERIDA punya satu aksi perubahan namanya Desk Masalah Inovasi (DEMASIV) sebagai gagasan inovasi berdampak. Kami tidak berhenti pada penilaian administrasi, tetapi akan terus menggali seberapa besar manfaat dan dampak langsung terhadap pemerintah daerah dan masyarakat,” tandas Ramli.

Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan dapat terus mendorong budaya inovasi di Kota Tidore Kepulauan, sehingga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan daerah.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker
planet128 cahaya128 planet128 turbo128 planet128 rawit128 cahaya128 rawit128 planet128 rawit128 planet128 planet128 rawit128 turbo128 rawit128 planet128 rawit128 turbo128 planet128 rawit128 planet128 planet128 planet128 planet128 turbo128 rawit128 planet128 planet128 planet128 rawit128 turbo128 turbo128 planet128 rawit128 rawit128 planet128 turbo128 Slot acgwin kacang99 mega888