Tim Sanitasi dan Food Security KKHI Makkah Pastikan Kesehatan Jemaah Haji 2024

Abadikini.com, MAKKAH – Tim Sanitasi dan Food Security Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah berperan penting dalam menjaga kesehatan dan keamanan jemaah haji pada tahun 1445 H/2024 M. Melalui Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) di tempat katering dan pemondokan, tim ini berupaya mencegah penyakit yang disebabkan oleh faktor lingkungan.

Koordinator Tim Sanitasi dan Food Security, Ruswandi, menyatakan bahwa dalam penyelenggaraan haji tahun ini, timnya bertugas melakukan IKL di katering dan pemondokan jemaah haji. “IKL ke pemondokan merupakan upaya pencegahan penyakit yang disebabkan oleh faktor lingkungan,” ungkap Ruswandi.

IKL meliputi pengamatan dan pemeriksaan langsung terhadap berbagai aspek lingkungan, termasuk standar suhu, kualitas udara, pencahayaan ruangan, kebersihan lingkungan, dan pengolahan limbah. Tim juga memastikan ketersediaan air bersih, pengendalian vektor penyakit, dan pengelolaan limbah medis di lingkungan KKHI, Pos Kesehatan Sektor, dan Pos Kesehatan Satelit.

Untuk menjamin keamanan makanan jemaah, PJ Tim Sanitasi dan Food Security, Nia Kurniawati, melakukan pemeriksaan sampel makanan secara organoleptik yang meliputi pengujian rasa, bau, tekstur, dan warna makanan. Uji organoleptik ini bertujuan mendeteksi risiko kerusakan makanan sebelum dikonsumsi oleh jemaah haji.

Selain uji organoleptik, tim juga menyimpan sampel makanan sebagai bank sampel selama 1×24 jam untuk digunakan sebagai bukti jika terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) keracunan pangan. Setiap katering diwajibkan mengirimkan dua porsi sampel makanan per menu yang disajikan.

Dalam kegiatan sanitasi, tim melaksanakan inspeksi dan intervensi kesehatan lingkungan di KKHI, katering, dan hotel/pemondokan jemaah. Di KKHI, fokus pada pengelolaan limbah medis dan pengendalian vektor penyakit. Di katering, tim memeriksa 57 dapur penyedia makanan jemaah haji, memastikan kesesuaian penyimpanan bahan pangan, pengolahan, pencucian peralatan, dan penyajian makanan sesuai standar yang berlaku.

Pada akhir penilaian, Tim Sanitasi dan Food Security akan memberikan label kepada setiap katering dan hotel/pemondokan, yaitu “need to improve” (kurang), “okay” (cukup), “good” (baik), atau “excellent” (sangat baik).

Setiap hari, Tim Sanitasi dan Food Security memperbarui informasi cuaca harian yang meliputi suhu, kelembaban, dan kecepatan angin. Pembaruan informasi ini disebarluaskan melalui media komunikasi grup WhatsApp Daker Kesehatan, PPIH Arab Saudi, dan pihak terkait lainnya.

“Tim Sanitasi dan Food Security juga terlibat dalam investigasi dugaan KLB, terutama keracunan pangan, bekerja sama dengan tim surveilans,” tambah Nia.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker