PBB Konsisten Membangun Sistem Pemerintahan pada Milad ke-26
Abadikini.com, JAKARTA – Penjabat (Pj) Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Fahri Bachmid, menegaskan komitmen partainya dalam membangun sistem pemerintahan, tata negara, dan demokrasi yang baik. Dalam pidato politiknya pada acara Milad ke-26 PBB di Jakarta, Sabtu (3/8/2024), Fahri menegaskan bahwa PBB tetap konsisten sebagai partai advokasi yang memperjuangkan sistem yang baik.
“Kami tetap konsisten bahwa Partai Bulan Bintang tetap berada di posisi itu, senantiasa menjadi partai advokasi, dan selalu berjuang untuk memperjuangkan sistem yang baik,” ujar Fahri. Ia menekankan pentingnya konsistensi ini, yang telah diperlihatkan oleh tokoh-tokoh penting PBB seperti Mohammad Natsir dan Yusril Ihza Mahendra.
Fahri menyebut bahwa PBB adalah “gudangnya teori politik dan konstitusi,” merujuk pada sejarah perjuangan partai dalam memperjuangkan sistem yang baik dan benar. “Kalau dulu Pak Natsir memperjuangkan sistem, setelah itu dilanjutkan oleh Prof. Yusril, dan insya Allah hari ini di bawah kepemimpinan saya tetap konsisten untuk memperjuangkan sistem,” ujarnya.
Dalam pidatonya, Fahri juga menyinggung Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 116/PUU-XXI/2023 terkait ambang batas parlemen (parliamentary threshold). Menurutnya, PBB akan menjadi partai pelopor dalam mendiskusikan aturan ambang batas parlemen yang baru. “Insya Allah PBB nanti menjadi partai pelopor untuk mendiskusikan lebih intensif secara akademik,” kata dia.
Dalam putusan tersebut, MK menyatakan bahwa ambang batas parlemen 4 persen tidak rasional, sehingga perlu diatur ulang oleh pembentuk undang-undang untuk Pemilu 2029 dan seterusnya. Fahri mengajak para kader partai untuk optimis menyambut Pemilu 2029 dan percaya diri bahwa PBB dapat kembali ke Senayan.
Selain itu, Fahri juga menegaskan komitmen PBB untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. “Insya Allah PBB akan selalu memberikan dukungan, baik secara politik maupun teknokratis, dengan pemikiran-pemikiran yang dapat dijadikan sebagai kebijakan pemerintah dan negara selanjutnya,” katanya.
Acara Tasyakur Milad ke-26 PBB dihadiri oleh pengurus dewan pimpinan pusat (DPP), dewan pimpinan daerah (DPD), dan dewan pimpinan cabang (DPC). Selain itu, sejumlah petinggi partai politik lainnya juga hadir, termasuk Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno dan Ketua Umum Partai Prima Agus Jabo.
