PT PAL dan Universitas Pertahanan Selesaikan Proyek Rumah Apung untuk Masyarakat Muara Angke
Abadikini.com, JAKARTA – PT PAL Indonesia (Persero) bersama Universitas Pertahanan (Unhan) berhasil menyelesaikan proyek pembangunan rumah apung untuk masyarakat pesisir Muara Angke, Jakarta Utara, hanya dalam waktu kurang dari satu bulan. Proyek ini diinisiasi oleh Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto sebagai solusi hunian layak bagi masyarakat yang terdampak banjir rob.
CEO PT PAL Indonesia, Kaharuddin Djenod, menyampaikan bahwa keberhasilan ini mendapat apresiasi dari Prabowo Subianto. “Proyek ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga sebuah wujud nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat. Rumah apung ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat pesisir, memberikan akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan peluang ekonomi,” ujarnya, Minggu (18/8/2024).
Pembangunan rumah apung merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT PAL Indonesia yang bekerja sama dengan program bakti sosial Universitas Pertahanan. Program ini difokuskan pada mitigasi permasalahan banjir rob yang sering terjadi di kawasan pesisir Pantai Pluit, di mana luapan air laut dapat mencapai 1 meter dan mengganggu aktivitas warga.
Rumah apung dirancang khusus oleh para engineer dalam negeri agar mampu beradaptasi dengan kondisi pasang surut air laut. Rumah ini dilengkapi dengan fasilitas modern seperti solar panel 1500W, tandon air 1700 liter, pompa air, bio septic tank, grease trap, serta fasilitas lainnya.
Inisiatif pembangunan rumah apung dilatarbelakangi oleh kondisi kehidupan nelayan di pesisir Pantai Pluit yang kerap terkena dampak banjir rob. Kehadiran rumah apung diharapkan mampu memberikan hunian yang aman dan layak bagi masyarakat nelayan pesisir, serta menjaga stabilitas kehidupan mereka.
Pada Rabu (14/8/2024), Prabowo meresmikan 16 rumah apung, 12 rumah panggung, dan lapangan futsal terapung bagi masyarakat Muara Angke. “Saya tugaskan Universitas Pertahanan untuk membuat permukiman di kawasan terendam air. Kami membuat prototipe rumah apung dan panggung lengkap dengan solar panel dan septic tank agar dapat meningkatkan kualitas hidup warga,” ujar Prabowo.
Rumah apung ini menjadi solusi nyata bagi masyarakat yang tinggal di daerah pesisir yang rawan bencana, sekaligus menunjukkan komitmen PT PAL dan Universitas Pertahanan dalam memberikan solusi berkelanjutan yang ramah lingkungan. Kolaborasi ini membuktikan inovasi teknologi rumah apung dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.