Bapanas Laporkan Kenaikan Harga Sejumlah Komoditas Pangan, Daging Ayam dan Bawang Merah Terus Melonjak
Abadikini.com, JAKARTA – Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan bahwa harga sejumlah komoditas pangan mengalami kenaikan pada Senin (2/9). Kenaikan ini meliputi berbagai bahan pokok seperti bawang merah, cabai rawit merah, daging sapi, hingga daging ayam ras, yang mengalami peningkatan harga sebesar Rp6.240 menjadi Rp40.990 per kilogram.
Menurut data yang diperoleh dari Panel Harga Bapanas per pukul 07.30 WIB, harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional menunjukkan tren kenaikan. Bawang merah, misalnya, mencatat kenaikan signifikan sebesar 17,78 persen atau Rp4.460 menjadi Rp29.540 per kilogram. Bawang putih bonggol juga mengalami kenaikan sebesar 12,74 persen atau Rp5.040 menjadi Rp44.600 per kilogram.
Selain itu, harga cabai merah keriting naik tipis sebesar 0,80 persen atau Rp320 menjadi Rp40.530 per kilogram, sementara cabai rawit merah mengalami kenaikan yang lebih tinggi sebesar 6,49 persen atau Rp3.080 menjadi Rp50.520 per kilogram.
Harga daging sapi murni juga mengalami kenaikan sebesar 1,30 persen atau Rp1.750 menjadi Rp136.660 per kilogram. Kenaikan yang cukup signifikan juga terjadi pada harga daging ayam ras, yang naik sebesar 17,92 persen atau Rp6.230 menjadi Rp34.400 per kilogram. Telur ayam ras turut mengalami kenaikan harga sebesar 7,59 persen atau Rp2.150 menjadi Rp30.470 per kilogram.
Komoditas lainnya yang mengalami kenaikan adalah kedelai biji kering (impor), yang naik 1,18 persen atau Rp140 menjadi Rp12.000 per kilogram, serta gula konsumsi yang naik 15,02 persen atau Rp2.680 menjadi Rp20.520 per kilogram.
Kenaikan juga tercatat pada harga minyak goreng kemasan sederhana, yang naik 10,72 persen atau Rp1.930 menjadi Rp19.940 per kilogram, sementara minyak goreng curah justru turun sebesar 2,97 persen atau Rp480 menjadi Rp15.670 per kilogram. Harga tepung terigu curah juga turun sebesar 2,25 persen atau Rp230 menjadi Rp9.990 per kilogram, sementara tepung terigu non-curah naik 13,40 persen atau Rp1.770 menjadi Rp14.980 per kilogram.
Harga jagung di tingkat peternak mengalami kenaikan sebesar 12,63 persen atau Rp750 menjadi Rp6.690 per kilogram. Demikian pula, harga garam halus beryodium naik 10,75 persen atau Rp1.230 menjadi Rp12.670 per kilogram.
Harga ikan kembung tercatat naik 11,22 persen atau Rp4.140 menjadi Rp41.030 per kilogram, sedangkan harga ikan tongkol naik 11,24 persen atau Rp3.550 menjadi Rp35.120 per kilogram. Ikan bandeng mencatat kenaikan tertinggi di antara komoditas ikan, yakni sebesar 25,67 persen atau Rp8.460 menjadi Rp41.420 per kilogram.
Di sisi lain, beberapa komoditas pangan justru mengalami penurunan harga. Beras premium, misalnya, turun 2,64 persen atau Rp410 menjadi Rp15.130 per kilogram. Harga beras medium juga turun sebesar 2,42 persen atau Rp330 menjadi Rp13.250 per kilogram. Sementara itu, beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog turun tipis sebesar 1,43 persen atau Rp180 menjadi Rp12.410 per kilogram.
Bapanas mencatat dinamika harga ini sebagai bagian dari fluktuasi pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kondisi cuaca, distribusi, dan permintaan konsumen. (Antara)
