Menlu RI Desak Pengakuan Kedaulatan Palestina Menuju Perdamaian Dunia di Sidang PBB
Abadikini.com, JAKARTA – Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, menyerukan pengakuan kedaulatan Palestina sebagai kunci penyelesaian konflik di Timur Tengah dan tercapainya perdamaian global. Seruan tersebut disampaikan dalam Sidang Majelis Umum PBB di New York pada Sabtu (28/9) waktu setempat.
Retno menyampaikan bahwa mayoritas anggota PBB sepakat solusi dua negara adalah cara terbaik untuk menyelesaikan konflik antara Palestina dan Israel. Namun, untuk mewujudkan solusi tersebut, diperlukan peran aktif negara-negara anggota PBB dalam memberikan pengakuan penuh kepada Palestina.
“Pengakuan terhadap Palestina bukan hanya memberikan hak yang sah bagi negara tersebut, tetapi juga menekan Israel untuk menghentikan tindakan genosida yang terjadi di Gaza dan wilayah-wilayah lainnya di Timur Tengah,” jelas Retno.
Menlu RI menegaskan bahwa setiap negara yang belum mengakui kedaulatan Palestina harus segera mengambil langkah tersebut. “Pengakuan Palestina adalah investasi jangka panjang untuk menciptakan dunia yang lebih damai, adil, dan beradab,” ungkapnya.
Selain itu, Retno mendesak Dewan Keamanan PBB, khususnya anggota tetapnya, untuk segera bertindak menghentikan pelanggaran hukum internasional oleh Israel yang mengancam stabilitas kawasan.
“Indonesia meminta agar Dewan Keamanan segera mengambil langkah konkret untuk mengakhiri impunitas Israel dan mencegah eskalasi konflik di kawasan Timur Tengah,” tegasnya.