Amartha Fasilitasi Pembiayaan Berkelanjutan di Sektor Bioekonomi untuk UMKM Akar Rumput
Abadikini.com, JAKARTA – Dalam upaya mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Indonesia perlu bertransformasi dari ekonomi ekstraktif ke ekonomi restoratif yang berkelanjutan. Perubahan ini krusial untuk menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim dan kesenjangan sosial. Salah satu strategi yang dapat mempercepat transformasi tersebut adalah dengan mengembangkan bioekonomi, yang mengandalkan pemanfaatan sumber daya hayati secara berkelanjutan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi rendah karbon.
Amartha, melalui program pembiayaan yang berkelanjutan, menjadi bagian dari solusi ini dengan memberikan dukungan modal kerja kepada UMKM akar rumput di sektor bioekonomi. Fokus utama Amartha adalah meningkatkan nilai tambah produk-produk UMKM di bidang pertanian dan perikanan yang berbasis keberlanjutan.
“Bioekonomi merupakan kebalikan dari ekonomi ekstraktif yang mengandalkan sumber daya alam tak terbarukan seperti batubara dan minyak. Melalui pembiayaan dari Amartha, kami ingin mendorong UMKM untuk menjadi pemain kunci dalam pengembangan bioekonomi dan memberi kontribusi nyata terhadap perekonomian nasional,” ujar Andi Taufan Garuda Putra, Founder & CEO Amartha dalam keterangan, Kamis (3/10/2024).
Andi Taufan juga menyoroti potensi besar bioekonomi di Indonesia yang hingga kini belum tergarap maksimal. Sebagai contoh, Indonesia merupakan produsen kakao terbesar ketiga di dunia, namun sebagian besar ekspor kakao Indonesia masih berupa biji mentah, sehingga nilai ekonominya rendah. Dengan pendekatan bioekonomi, biji kakao dapat diolah menjadi produk bernilai tambah seperti bubuk kakao dan cokelat, yang tidak hanya meningkatkan pendapatan, tetapi juga mendukung keberlanjutan.
Amartha berkomitmen untuk terus mendukung UMKM dalam mengembangkan produk berbasis sumber daya hayati dan membantu menciptakan lapangan kerja baru yang ramah lingkungan. Peran UMKM dalam mempercepat bioekonomi sangat signifikan, dan dengan pembiayaan berkelanjutan, Amartha berharap dapat mendorong UMKM untuk lebih berperan aktif dalam transisi menuju ekonomi rendah karbon.
Dengan inovasi dan kolaborasi lintas sektor, Indonesia memiliki potensi untuk menjadi pemimpin global dalam pengembangan bioekonomi yang berkelanjutan.