Ketua PBB Bengkulu Terpilih Jadi Wakil Bupati Kaur di Pilkada 2024
Abadikini.com, BENGKULU – Berdasarkan pleno rekapitulasi perhitungan suara tingkat kabupaten telah selesai dilaksanakan.
Pasangan Gusril-Hamid nomor urut 2 memperoleh suara terbanyak, yaitu 41.441 suara.
Pasangan Sulman-Denny (nomor urut 3) meraih 20.936 suara, sementara pasangan Herlian-Noprizal (nomor urut 1) mendapatkan 16.992 suara.
Pasangan Gusril Pausi-Abdul Hamid di Pilkada 2024 diusung golkar yang memiliki 4 kursi di DPRD Kaur dan PBB memiliki 3 kursi di DPRD Kaur.
Lantas Siapa Abdul Hamid?
Melansir tribun Sabtu (7/12/2024) Abdul Hamid pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kaur 2014-2019, ketua Karang Taruna Kabupaten Kaur dan menjadi konsultan pada program pembangunan.
Pada pileg 2019-2024 Abdul Hamid mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten Kaur namun gagal.
Kemudian pada Pileg 2024, Abdul Hamid kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil 6 Bengkulu Selatan-Kaur, namun kalah tipis selisih suara.
Abdul Hamid kini juga menjabat sebagai ketua DPW Partai Bulan Bintang (PBB) Provinsi Bengkulu.
Pengalaman di Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri.
Abdul Hamid pernah menjadi Ketua Cabang PMII Bengkulu Selatan.
Pada Pilkada 2024, Abdul Hamid yang berpasangan dengan Gusril Pausi memiliki visi Misi:
Menuju Kabupaten Kaur Yang Maju, Sejahtera dan Bahagia
Misi:
1.Mewujudkan Birokrasi Pemerintahan Yang Inovatif, Humanis, Akuntabel, Tanggap Dan Melayani.
2. Peningkatan Dan Pemerataan Pembangunan Infrastruktur Dasar Dan Perkotaan Yang Selaras, Seimbang dan Berkeadilan Antar Wilayah Yang Berwawasan Lingkungan Dan Mitigasi Bencana.
3. Mewujudkan Masyarakat Yang Sehat, Cedas, Berkualitas, Religius, Harmonis Dan Berdaya Saing Yang Berpijak Pada Nilai-Nilai Agama, Adat Budaya Dan Kearifan Lokal Melalui Peningkatan Akses Serta Kualitas Pelayanan Pendidikan, Kesehatan Dan Kebutuhan Dasar Lainnya.
4. Membangun Kemandirian Ekonomi Daerah Dan Kesejahteraan Masyarakat Dengan Mengoptimalkan Sumberdaya Daerah Melalui Peningkatan Dan Pengembangan Sektor Pertanian, Perikanan/Kelautan, Industri UMKM Dan Pariwisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat, Ekonomi Lokal Dan Kewirausahaan.
