Presiden Prabowo Akan Resmikan Terowongan Istiqlal-Katedral, Simbol Harmoni Keberagaman
Abadikini.com, JAKARTA – Terowongan yang menghubungkan dua ikon bersejarah keagamaan Indonesia, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral, akan diresmikan pada Kamis (12/12) usai Salat Asar. Menteri Agama Nasaruddin Umar mengumumkan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan hadir secara langsung untuk meresmikan fasilitas tersebut.
“Besok, setelah Salat Asar, Bapak Presiden Prabowo akan meresmikan Tunnel Istiqlal-Katedral,” ujar Nasaruddin pada Selasa (10/12/2024).
Terowongan Istiqlal-Katedral dirancang sebagai simbol harmoni dan toleransi antarumat beragama di Indonesia. Selain mempermudah akses antara kedua rumah ibadah bersejarah ini, terowongan tersebut memiliki fungsi tambahan yang dirancang untuk mendukung kegiatan seni dan budaya.
“Rencananya, terowongan ini tidak hanya digunakan sebagai jalur penghubung, tetapi juga akan menjadi ruang untuk pameran galeri seni yang mencerminkan nilai-nilai kebudayaan dan keberagaman bangsa kita,” tambah Nasaruddin.
Selain itu, Menteri Agama (Menag) menambahkan bahwa terowongan tersebut dapat berfungsi sebagai ruang dialog lintas agama, termasuk pertemuan antarumat beragama.
“Bahkan, terowongan ini pernah kami gunakan untuk pertemuan lintas agama (interfaith meeting), sehingga menambah nilai historisnya,” jelasnya.
Dengan peresmian terowongan ini, diharapkan hubungan yang lebih erat antarumat beragama di Indonesia dapat tercipta. Terowongan Istiqlal-Katedral bukan hanya menjadi simbol persatuan, tetapi juga ruang nyata untuk interaksi yang harmonis.
Masyarakat yang ingin mengunjungi kedua rumah ibadah tersebut kini dapat menikmati akses yang lebih mudah, sekaligus merasakan suasana toleransi dan kebersamaan yang dihadirkan oleh fasilitas baru ini.
“Semoga terowongan ini menjadi simbol persaudaraan dan keharmonisan yang terus kita jaga,” pungkas Menag.
