Nikita Willy Jadi Korban Penipuan Fico Fachriza, Kehilangan Rp 28 Juta
Abadikini.com, JAKARTA – Aktris Nikita Willy menjadi salah satu korban penipuan yang dilakukan oleh komedian Fico Fachriza. Nikita telah mentransfer uang sebesar Rp 28 juta kepada Fico, yang mengaku membutuhkan dana untuk biaya rumah sakit, pemakaman, dan tahlilan ayah tirinya.
Dalam unggahan Instagram Story-nya, Nikita membagikan bukti transfer tersebut dan mengungkapkan bahwa dirinya baru menyadari telah ditipu.
“Minggu lalu, Fico WhatsApp minta bantuan untuk biaya rumah sakit, penguburan, tahlilan dan lain-lain untuk suami mamanya. Lalu aku transfer,” ungkap Nikita pada Sabtu lalu.
Namun, Nikita baru mengetahui bahwa permintaan tersebut tidak benar. “Tadi malam baru tahu. Ternyata aku ditipu. Semoga uangnya digunakan untuk hal yang positif. Dan semoga Fico juga keluarga segera diberikan jalan keluar jika sedang berada dalam kesulitan,” tambahnya.
Nikita, yang baru saja melahirkan anak keduanya, juga menandai akun Instagram Fico untuk mengonfirmasi kejadian tersebut.
Sejumlah Korban Lain Terungkap
Selain Nikita, beberapa artis lain seperti Teuku Ryzki eks CJR dan Aurel Hermansyah juga mengaku menjadi korban Fico. Mereka mengungkapkan bahwa Fico menggunakan alasan serupa untuk meminta bantuan dana.
Kakak Fico, Ananta Rispo, turut memberikan peringatan kepada publik agar tidak mempercayai permintaan uang dari adiknya. “Kalau ada yang dihubungi, jangan transfer uang apa pun,” kata Rispo. Ia menegaskan bahwa Fico sering menggunakan alasan palsu untuk mendapatkan uang.
Fico Fachriza Klarifikasi
Setelah kabar ini viral, Fico menyampaikan permintaan maaf melalui pernyataan publik. Ia mengakui kesalahannya dan menjelaskan bahwa ia meminjam uang karena membutuhkan dana untuk biaya servis mobil dan pemakaman ayah tirinya.
“Atas segala kekisruhan ini, untuk teman-teman komika, entertainment, teman sekolah, teman lama, kenalan, relasi, aku minta maaf banget,” ujar Fico.
Latar Belakang Fico Fachriza
Fico Fachriza dikenal sebagai komika yang melejit lewat ajang Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) pada 2013. Ia juga terlibat dalam beberapa proyek film, seperti Keluarga Cemara. Namun, kasus ini telah mencoreng citranya di dunia hiburan.
Saat ini, para korban berharap agar Fico dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya dan menghentikan praktik serupa di masa mendatang.