Dukung Swasembada Pangan, Pemkab Kupang Gelar Gerakan Percepatan Tanam Padi
Abadikini.com, KUPANG – Pemerintah Kabupaten Kupang menggelar Gerakan Percepatan Tanam Padi dalam rangka mendukung program swasembada pangan di wilayah tersebut. Kegiatan ini berlangsung di persawahan kompleks 24 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Kupang Timur, pada Rabu (8/1/2025), yang diinisiasi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kupang bersama Kelompok Tani Berkat.
Acara ini ditandai dengan pengolahan lahan dan penanaman benih padi jenis Imparing 50 di lahan seluas belasan hektar oleh Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba, didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang, Tome Da Costa, serta sejumlah pejabat daerah, termasuk perwakilan dari TNI-Polri, Kejaksaan Negeri Kupang, dan Kepala BPS I Made Suantara.
Ketahanan Pangan untuk Mendukung Program Nasional
Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Alexon Lumba menyampaikan bahwa pemerintah bersama DPRD Kabupaten Kupang terus berupaya membangun kerja sama dalam meningkatkan ketahanan pangan di daerah.
“Ketahanan pangan yang baik akan membantu menyukseskan program nasional makan bergizi gratis. Jika hasil panen meningkat dan dapat dikelola dengan baik, maka produk pangan lokal kita bisa diserap oleh Badan Gizi Nasional,” ujar Alexon.
Ia juga mengajak masyarakat memanfaatkan lahan kosong untuk bercocok tanam, terutama di musim hujan seperti sekarang. Selain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, hasil panen juga bisa menjadi sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat.
“Gunakan bibit unggul dan bangun kerja sama yang baik agar hasil pertanian terus meningkat setiap tahunnya,” tambahnya.
DPRD Siap Perjuangkan Kebutuhan Petani
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang, Tome Da Costa, menyatakan bahwa pihaknya siap memperjuangkan anggaran untuk membantu memenuhi kebutuhan petani di daerah.
“Kami dari DPRD terbuka untuk menerima masukan terkait apa saja yang menjadi kebutuhan petani di Kabupaten Kupang. Silakan sampaikan kepada kami, dan kami akan perjuangkan dalam bentuk alokasi anggaran,” ujar Tome.
Harapan dari Kelompok Tani
Ketua Kelompok Tani Berkat, Piter Maboy, menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah terhadap petani di wilayahnya. Menurutnya, kegiatan ini adalah yang pertama kali dilakukan di Kelurahan Merdeka, dan ia berharap program ini dapat berdampak positif pada perekonomian masyarakat.
“Kami petani berharap agar Kelurahan Merdeka bisa berubah, terutama dari segi ekonomi masyarakat. Semoga program ini dapat berjalan dengan baik,” ungkap Piter.
Penyerahan Sarana Produksi dan Pengoperasian Traktor
Sebagai bentuk dukungan kepada petani, Penjabat Bupati Alexon Lumba menyerahkan pestisida nabati kepada Kelompok Tani Berkat dan mengoperasikan traktor untuk menggemburkan tanah di area pertanian.
Acara ini menunjukkan komitmen Pemkab Kupang dalam memperkuat sektor pertanian sebagai upaya mencapai swasembada pangan, sekaligus meningkatkan perekonomian lokal melalui pemanfaatan hasil produksi masyarakat sendiri.
