Jepang Tawarkan Kerja Sama Strategis ke Indonesia, Fokus pada Swasembada Pangan dan Energi
Abadikini.com, JAKARTA – Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba, menawarkan kerja sama strategis kepada Presiden RI Prabowo Subianto dalam sejumlah program prioritas pemerintah Indonesia, termasuk swasembada pangan dan energi, hilirisasi sumber daya alam, serta program makan bergizi gratis (MBG). Tawaran ini disampaikan dalam pertemuan bilateral yang digelar di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (10/1).
Dalam pertemuan tersebut, PM Ishiba menyampaikan keinginannya untuk mempererat hubungan kerja sama antara Jepang dan Indonesia di berbagai sektor. “Saya ingin berkontribusi dan bekerja sama dengan Indonesia, terutama dalam swasembada pangan, energi, hilirisasi, industrialisasi, serta program makan bergizi untuk masyarakat, termasuk kolaborasi di bidang keamanan,” kata Ishiba.
PM Ishiba menilai kunjungan ke Indonesia kali ini sebagai momen penting untuk memperkuat hubungan kedua negara. Ini merupakan pertemuan kedua antara Presiden Prabowo dan PM Ishiba setelah sebelumnya bertemu di Forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Peru pada November 2024.
“Saya merasa terhormat atas sambutan hangat yang diberikan. Kunjungan ini sangat istimewa karena terakhir kali saya ke Indonesia adalah 34 tahun lalu, saat saya masih menjadi anggota parlemen muda di Jepang,” ujarnya.
PM Ishiba juga mengapresiasi kemajuan pesat pembangunan di Indonesia selama lebih dari tiga dekade terakhir. Ia melihat kesamaan antara kedua negara sebagai negara kepulauan yang mengandalkan sektor perdagangan dan harus menjaga keseimbangan diplomasi di tengah persaingan kekuatan besar dunia seperti Amerika Serikat dan China.
“Kita harus memperhatikan keseimbangan kebijakan diplomasi, mengingat posisi strategis kita yang berada di tengah negara-negara besar,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo didampingi sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih, termasuk Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan P. Roeslani.
Sementara itu, delegasi Jepang dipimpin oleh Wakil Kepala Sekretariat Kabinet Aoki Kazuhiko, didampingi sejumlah pejabat tinggi Jepang, termasuk Sekretaris Jenderal Sekretariat Keamanan Nasional Akiba Takeo dan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi.
Pertemuan bilateral ini diharapkan mempererat hubungan kedua negara, khususnya dalam mendukung agenda pembangunan Indonesia di bidang pangan, energi, dan industrialisasi.
