Prabowo Blokir Anggaran IKN, Pakar: Langkah Revolusioner untuk Selamatkan Uang Negara
Abadikini.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengambil langkah tegas dengan memblokir anggaran pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), yang selama ini menjadi salah satu proyek ambisius rezim Joko Widodo (Jokowi). Keputusan ini dinilai sebagai kebijakan strategis untuk menyelamatkan keuangan negara dari beban utang yang semakin membengkak.
Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, menilai pemblokiran anggaran IKN merupakan keputusan yang tepat. Menurutnya, proyek ini bukan bagian dari visi pemerintahan Prabowo dan tidak menjadi fokus utama dalam kampanye Pilpres 2024.
“IKN ini bukan produk Prabowo dan bukan bagian dari kampanye utamanya. Yang bertanggung jawab atas mangkraknya proyek ini adalah Jokowi. Entah bagaimana caranya, Jokowi harus mencari solusi sendiri, karena pembangunan ini adalah idenya,” ujar Jerry kepada wartawan, Minggu (9/2/2025).
Lebih lanjut, Jerry menyebut langkah Prabowo sebagai keputusan revolusioner yang menunjukkan keberpihakan kepada rakyat.
“Prabowo adalah pemimpin yang pro-rakyat, berbeda dengan Jokowi yang lebih pro oligarki. Kebijakan Jokowi selama ini justru memperkaya kelompok borjuis dan para konglomerat,” tegasnya.
Jerry juga menilai bahwa Prabowo memiliki pemahaman yang matang terkait pengelolaan anggaran negara.
“Prabowo bukan tipe pemimpin yang menghambur-hamburkan anggaran, tapi justru menyelamatkan keuangan negara dari proyek yang tidak jelas juntrungannya,” pungkasnya.
Pemblokiran anggaran IKN ini menimbulkan berbagai spekulasi terkait kelanjutan proyek pemindahan ibu kota, yang sebelumnya dicanangkan Jokowi sebagai salah satu agenda besar pemerintahannya. Keputusan Prabowo ini sekaligus menandakan adanya evaluasi besar terhadap proyek-proyek strategis nasional yang akan dijalankan di bawah kepemimpinannya.
