Pemerintah Kota Tidore Perkuat Kompetensi SDM dalam Pengadaan Barang dan Jasa
Abadikini.com, TIDORE – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan terus berkomitmen meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dalam pengadaan barang dan jasa. Langkah ini dilakukan untuk memastikan proses pengadaan berjalan lebih efektif, transparan, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Tidore, Ismail Dukomalamo, saat memimpin pertemuan dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pengadaan (PP), Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Bendahara Umum Daerah (BUD), serta Bendahara Pengeluaran/Bendahara Pengeluaran Pembantu di Aula Sultan Nuku, Kantor Wali Kota Tidore, Senin (17/2/2025). Pertemuan tersebut membahas persiapan pengadaan barang dan jasa untuk Tahun Anggaran 2025.
Dalam arahannya, Ismail Dukomalamo mengungkapkan bahwa setelah berkoordinasi dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia, Kota Tidore Kepulauan masih diberikan kelonggaran dalam hal SDM. Namun, pada tahun 2026, pemerintah daerah harus sudah memiliki lebih banyak tenaga ahli di bidang pengadaan barang dan jasa.
“Saya berharap Kota Tidore Kepulauan bisa memiliki lebih banyak SDM yang kompeten dalam pengadaan barang dan jasa, agar kita tidak tertinggal dari daerah lain. Pengadaan yang baik akan berdampak langsung pada efektivitas pembangunan dan pelayanan publik,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ismail juga menekankan pentingnya peningkatan kapasitas bagi seluruh pihak yang terlibat dalam pengadaan. Menurutnya, pemahaman yang kuat terhadap regulasi dan prosedur pengadaan akan mengurangi risiko kesalahan administrasi serta meningkatkan efisiensi penggunaan anggaran.
Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam penyusunan strategi pengadaan barang dan jasa yang lebih baik di Kota Tidore Kepulauan. Ke depan, pemerintah daerah akan terus melakukan pelatihan dan pendampingan bagi aparatur yang terlibat, guna menciptakan sistem pengadaan yang profesional, transparan, dan akuntabel.
