Penggerebekan Pabrik Rokok Ilegal di Pasuruan: 800 Ribu Batang Disita
Abadikini.com, SURABAYA – Aparat gabungan berhasil mengungkap produksi dan distribusi rokok ilegal di wilayah Jawa Timur. Pada Kamis, 27 Februari 2025, tim yang terdiri dari Direktorat Penindakan dan Penyidikan, Kanwil Bea Cukai Jawa Timur I, Bea Cukai Pasuruan, Puspom TNI, dan Pomal Lantamal Surabaya, melakukan operasi penindakan terhadap jaringan rokok ilegal.
Operasi dimulai dengan penghentian sebuah mobil boks di pintu keluar Tol Pakis, Malang. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan 800 ribu batang rokok merek OK BOLD tanpa pita cukai yang dikemas dalam 50 karton. Sopir dan barang bukti kemudian dibawa ke Kanwil Bea Cukai Jawa Timur I untuk penyelidikan lebih lanjut.
Berdasarkan keterangan sopir, rokok ilegal tersebut diproduksi oleh pabrik tanpa izin, CV ZAJ, yang berlokasi di Purwosari, Pasuruan. Menindaklanjuti informasi tersebut, pada Jumat, 28 Februari 2025, tim gabungan menggerebek pabrik tersebut dan menemukan berbagai barang bukti yang mengindikasikan produksi rokok ilegal dalam skala besar.
Barang bukti yang diamankan meliputi:
Delapan koli rokok berbagai merek tanpa pita cukai.
Delapan puluh tiga koli etiket rokok berbagai merek.
Empat unit mesin pembuat rokok (maker) jenis MK-8.
Tiga unit pressure switches.
Tiga unit mesin hinge lid packer (HLP) untuk pengemasan rokok.
Delapan belas karton rokok merek Record dengan pita cukai yang diduga salah peruntukan.
Sebuah mobil boks yang sebelumnya digunakan untuk mengangkut rokok ilegal.
Seluruh barang bukti berupa rokok ilegal dan peralatan produksi telah diamankan di Kanwil Bea Cukai Jawa Timur I. Sementara itu, mesin dan etiket rokok ilegal dititipkan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, menegaskan bahwa Bea Cukai berkomitmen memberantas peredaran rokok ilegal yang merugikan negara dan mengancam industri rokok yang patuh aturan. Dengan sinergi antarinstansi dan dukungan masyarakat, Bea Cukai optimistis pemberantasan rokok ilegal dapat semakin efektif.
