Wabup Solok Tak Berniat Mempidanakan Orang Yang Mencacinya Lewat Media Sosial
Abadikini.com, SOLOK – Saat ini Wakil Bupati Solok tengah menghadapi beragam tudingan yang belum terbukti secara hukum namun dirinya memilih tetap bekerja secara maksimal dan ingin bekerja untuk warga yang dipimpinnya di Kabupaten Solok
Kabar mengejutkan datang dari Wakil Bupati Solok, Jon Firman Pandu Pasalnya, dia mengaku tidak berniat mempidanakan orang-orang yang mencaci makinya di sosial media, baik di Facebook maupun Twitter dan Instagram.
“Bagi saya, kritikan itu adalah koreksi publik terhadap saya karena saat ini saya diberi amanah menjadi salah satu pemimpin mereka di Kabupaten Solok,”ungkap Wabup kepada Abadikini.com ketika ditanyai pendapatnya soal banyaknya kritik berupa caci maki terhadapnya di media sosial, Selasa 2 November 2021.
Politisi Partai Gerindra itu mengatakan kalau dirinya mengikuti serentetan kiriman bernada kritik terhadap diri dan keluarganya di sosial media, namun, dia mengaku memahami situasi masyarakat di Kabupaten Solok yang kritis dan berani memberi masukan kepadanya melalui jejaring sosial media. Menurut dia, mempidanakan warganya sendiri karna mencaci maki dirinya bukan solusi memecahkan masalah masyarakat yang dia pimpin.
“Masyarakat itu cinta pada saya sehingga mereka memberi masukan meski kadang dengan mencaci maki atau menyeret nama-nama tertentu, misalnya nama keluarga saya. Namun, itu bukan alasan saya untuk mempidanakan orang. Saya, sejak menjadi anggota DPRD, kemudian diamanahkan menjadi Ketua DPRD sampai menjabat Wakil Bupati Solok, Insha Allah belum seorangpun pengkritik saya yang saya laporkan ke Polisi. Kritik itu untuk mengoreksi saya, itu biasa,” terang pria yang juga menyandang gelar Sarjana Hukum itu.
