Sekjen PBB Sebut Dapat Tugas Mulia dari Presiden Jokowi Atasi Persoalan Buruh
Abadikini.com, BANDUNG – Sekjen Partai Bulan Bintang Afriansyah Noor membuka rapat kerja wilayah (Rakerwil) DPW PBB Provinsi Jawa Barat di Bandung. Rakerwil tersebut mengambil tema Sukses Verifikasi, Sukses Pemilu 2024.
Dalam sambutannya, Sekjen meminta antar DPC yang terdekat saling membantu, saling berkomunikasi, jangan saling melupakan. Sebab, menurutnya, PBB adalah partai yang dibangun dengan persaudaraan dan kekeluargaan, bukan partai individu.
”Jangan saling cuek-cuek bebek lah, PBB ini partai kekeluargaan. Jika ada kader PBB punya saudara di DPC A atau DPC B tolong bisa dipinjamkan KTP-nya,” kata Afriansyah dalam keterangan, Sabtu (16/7/2022).
Wamen Ketenegakerjaan itu menambahkan, ada beberapa tokoh PBB yang bisa dijual namanya, salah satunya Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra sekaligus tokoh pakar hukum tata negara. Tetapi, lanjutnya, partainya juga harus bagus.
”Percuma mau jual ketua umumnya juga, kalau PBB-nya rontok, orang juga tidak akan melihat. Makanya para ketua DPC harus bekerja keras untuk membesarkan PBB. Saya punya data dan akan saya evaluasi,” tegasnya.
Afriansyah juga meminta semua kader PBB baik yang menjadi anggota legislator, kepala daerah, hingga ketua DPW maupun DPC harus ingat kepada PBB. Sebab, tanpa PBB, kata dia, mereka bukan siapa-siapa, termasuk dirinya yang sekarang menjadi Wamen Ketenagakerjaan.
”Tugas ini adalah tugas mulia dan berat. Di mana saya diperintahkan bapak Presiden Jokowi untuk mengatasi persoalan-persoalan ketenagakerjaan, khususnya para buruh dan pekerja yang ada di Indonesia maupun luar negeri. Jadi ini tugas mulia bagi saya. Saya ingin bekerja untuk Indonesia yang lebih baik lewat PBB,” terangnya.
