Pokdarwis di Solok Harapkan Perhatian Lebih dari Disparbud
Abadikini.com, SOLOK – Bidang Pariwisata saat ini menjadi salah satu bidang yang mendapat perhatian dari semua pihak, tak terkecuali di Kabupaten Solok. Hal itu dijelaskan oleh Joni Oktavianus pada Abadikini saat ditemui di kawasan Pasar Kuliner Cupak, dua hari lalu.
Kata pegiat pariwisata itu, pada tahun 2021 Kabupaten Solok berhasil keluar sebagai sang juara dalam kegiatan festival CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability) tingkat Provinsi Sumatera Barat. Hal itu, ujar Ketua Pokdarwis Cupak Pusako tersebut, diharapkan dapat mendorong capaian RPJMD dan menjadikan Kabupaten Solok sebagai Kabupaten Terbaik di Provinsi Sumatera Barat karena sektor pariwisata merupakan satu sektor unggulan pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.
Dia mengungkapkan itu lantaran pihaknya menilai pemerintah daerah terus berinovasi dalam memajukan kepariwisataan di Solok. Terlebih, tak lama lagi akan ada acara Napak Tilas Tour de Singkarak (TdS) dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Acara itu disebut-sebut akan dihadiri oleh seribu peserta dan akan dihadiri oleh Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda.
“Dengan adanya event ini semoga menjadi sebuah motivasi bagi pelaku dan penggiat wisata untuk saling berlomba mempromosikan Kabupaten Solok ke mata dunia. Kabupaten Solok merupakan satu-satunya daerah di dunia ini yang mempunyai 5 buah danau dengan bentangan keindahan alam yang sangat memukau, belum lagi potensi-potensi wisata lain di 74 Nagari yang belum teridentifikasi dan di promosikan,” terang pria yang akrab disapa Jon Cupak tersebut.
Untuk itu, pungkas Jon, peran serta yang lebih intens dari Kelompok Sadar Wisata yang ada di Kabupaten Solok dalam mendukung program Pemerintah Kab Solok sangat diperlukan. Dia menyebutkan, sampai saat ini terdaftar sekitar 44 Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis)yang sudah terbentuk di Solok, namun belum maksimal dalam menjalankan program masing-masing sebagai mitra perpanjangan tangan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan di tingkat Nagari.
“Kita berharap perhatian lebih terhadap Kelompok Sadar Wisata dari Disparbud Kab Solok seperti informasi program taupun petunjuk lebih lanjut yang akan bisa mendukung kinerja kita bersama dalam meningkatkan ekonomi masyarakat melalui sektor pariwisata maupun kesejahteraan Kelompok Sadar Wisata itu sendiri,” pungkas Jon Cupak.