Kota Tidore Terus Genjot Penurunan Stanting di Tingkat Kecamatan
Abadikini.com, TIDORE – Sebagai wujud komitmen Pemerintah Kota Tidore Kepulauan dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kota Tidore, maka terlaksananya Rapat lanjutan Konvergensi Tingkat Kecamatan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Tidore Kepulauan Tahun 2023 untuk Kecamatan Oba dan Oba Selatan.
Rapat yang dipimpin Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Tidore Kepulauan Taher Husain, didampingi Satgas Stunting Kota Tidore Asria L.Lino, di Ruang Rapat Walikota, Rabu (8/3/2023).
Di kesempatan ini terdapat 2 Kecamatan yang akan memaparkan presentasi percepatan penurunan stunting, yaitu Kecamatan Oba sealatan dan Kecamatan Oba . Adapun prevalensi stunting Kecamatan Oba Selatan berada pada angka 20 % dan di Kecamatan Oba berada di angka 14,02% .
Iksan Rustam koordinator balai KB Oba selatan dalam paparannya menjelaskan terkait dengan Data Prevalensi Stunting, Data Balita Stunting, Permasalah Stunting, Data Partisipasi Masyarakat Di Posyandu, “Rekapitulasi Keluarga Berisiko Stunting Tingkat Kecamatan Hasil Pemutakhiran, Verifikasi dan Validasi, Pendataan dan Pendampingan Calon Pengantin, Data Keluarga Miskin, Data Keluarga yang tidak memiliki JKN, Data JKN berdasarkan jumlah penduduk dan Kampanye Perubahan Perilaku,” ungkapnya.
Untuk Kecamatan Oba Irma Suryani koordinator balai KB Oba dalam paparannya untuk POA Kecamatan Oba dianataranya Penggerakan Sasaran Balita Ke Posyandu oleh Babinsa Babintatibmas, Audit kembali kasus stunsing di desa dan Kelurahan, pemberian makanan tambahanbagi Ibu Hamil dan Balita Kurang Gizi, Pemberian TTD pada siswa SMP/SMA sekaligus penyuluhan, penyuluhan Germas, Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil, Sosialisasi Simaksi Kedjang, “Penyuluhan KBPP oleh PKB disetiap Posyandu, Pendampingan Elsimil bagi PKB, Orentasi Tim Pendamping Keluarga, Kordinasi ke desa penambahan alat antropometri kit per unit dengan dana ADD dan Intervensi Sensitif dan Pendukung Lintas Sektor,” bebernya.