Pemuda Bulan Bintang Minta Penegak Hukum KPK Telusuri Sumber Kekayaan Pejabat DJP
Abadikini.com, JAKARTA – Sekretaris Umum Pemuda Bulan Bintang Akmal Farhansyah Razak meminta penegak hukum untuk menindaklanjuti adanya laporan dari masyarakat terkait banyaknya keluarga pejabat yang pamer harta kekayaan orang tuanya di media sosial.
Salah satunya kasus Rafael Alun Trisambodo (RAT), Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Kantor Wilayah Jakarta Selatan II. Sumber kekayaan RAT terbongkar setelah anaknya, Mario Dandy Satriyo terlibat kasus penganiayaan. Gaya hidup mewah yang ditampilkan Mario berdampak pada kecurigaan masyarakat terhadap sumber kekayaan orang tuanya.
”Kita hendaknya melihat kasus tersebut dari sisi lain yaitu terbukanya mata masyarakat terhadap sumber kekayaan pejabat negara yang dianggap tidak wajar. Pemerintah utamanya penegak hukum diharapkan bisa memanfaatkan momentum ini untuk melakukan investigasi mendalam,” kata Akmal, Rabu (15/3/2023).
Akmal menambahkan, dari informasi yang didapat bahwa Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sejak 2012 telah menemukan dan melaporkan kejanggalan transaksi dari rekening pejabat Rafael Alun Trisambodo. Maka jika terjadi hal serupa hendaknya para penegak hukum menindak lanjuti secara serius.
”Polri, Kejaksaan, dan KPK harus menindaklanjuti jika ada laporan kejanggalan. Pencegahan sejak dini tindakan kejahatan baik itu korupsi maupun TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang) tentu akan berdampak positif bagi penyelamatan keuangan negara, juga menjaga kredibilitas serta kepastian hukum di Indonesia,” ujarnya.
Aktivis pemuda tersebut menjelaskan bahwa bukan bermaksud mengeksploitasi serta mempolitisasi kasus yang menimpa RAT, namun belakangan beberapa pejabat yang anaknya sering pamer kemewahan seakan memberikan indikasi bahwa banyak hal yang tidak wajar terjadi di beberapa lembaga keuangan di republik ini.
”Kami Pemuda Bulan Bintang mendukung penuh Polri, Kejaksaan, serta KPK untuk menyelidiki serta mengungkap indikasi tindakan melawan hukum, utamanya korupsi dan TPPU. Kejahatan ekonomi yang merupak extra ordinary crime tentu merupakan ancaman serius dan menjadi salah satu tantangan terbesar dalam penegakan hukum di Indonesia, dan Pemuda Bulan Bintang siap berada pada garda terdepan untuk mengawal semua ini,” tegas Akmal.