Wujudkan Energi Bersih, Daihatsu Pasang Panel Surya di Pabrik Karawang
Abadikini.com, JAKARTA – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memasang panel surya di pabrik perakitan mereka di Karawang, Jawa Barat sebagai dukungan mewujudkan energi bersih dan berkelanjutan.
Implementasi energi terbarukan melalui pembangkit listrik tenaga surya atap atau panel surya di pabrik perakitan tersebut memiliki total kapasitas sebesar 3,2 Mega Watt peak (MWp) dan telah diresmikan pada Kamis (16/11).
“Kami bersyukur dapat menerapkan panel surya secara bertahap di fasilitas pabrik perakitan Daihatsu di Karawang dalam mewujudkan pemanfaatan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan,” ujar Wakil Presiden Direktur PT ADM Erlan Krisnaring dalam rilis pers, seperti dilansir Abadikini dari Antara, Senin (20/11/2023).
Proyek kerja sama antara ADM bersama PT Energia Prima Nusantara (EPN) ini merupakan kelanjutan implementasi dari fase pemasangan panel surya sebelumnya yang telah dimulai di pusat suku cadang Cibitung pada 2019, dan sebagian area di Karawang Assembly Plant pada 2021 dengan total sebesar 1,2 MWp.
Sehingga, secara keseluruhan, panel surya PT ADM memiliki kapasitas total sebesar 4,4 MWp dan diklaim mampu berkontribusi dalam menurunkan emisi karbon hingga sebesar lebih dari 3.300 Ton CO2 per-tahun.
“Hal ini merupakan bentuk komitmen dalam menjaga kelestarian lingkungan yang selaras dengan visi Daihatsu. Kami berharap, hal ini juga dapat meningkatkan sinergi dan kolaborasi yang positif pada lintas industri, juga menjaga hubungan yang harmonis dengan lingkungan demi generasi masa depan Indonesia yang lebih baik,” kata Erlan.
Diketahui, dengan kapasitas produksi 530.000 unit per tahun menjadikan PT ADM sebagai produsen manufaktur otomotif terbesar di Indonesia. Selain menyediakan kendaraan untuk pasar domestik, PT ADM juga memenuhi permintaan pasar ekspor ke lebih dari 80 negara di dunia.
Tahun 2023 juga menjadi tonggak pencapaian penting bagi PT ADM, seperti upacara peletakan batu pertama pabrik baru modern dan ramah lingkungan di Karawang pada Februari lalu, serta capaian produksi ke-8 juta unit pada Juli lalu terhitung sejak tahun 1978 atau 45 tahun hadir menemani masyarakat Indonesia.