Serangan Rudal Iran Hantam Wilayah Tel Aviv, Puluhan Bangunan Rusak
Abadikini.com, JAKARTA – Sekitar 100 bangunan di wilayah Hod HaSharon, utara Tel Aviv, dilaporkan mengalami kerusakan akibat serangan rudal yang diluncurkan oleh Iran pada Selasa malam (1/10/2024), waktu setempat. Serangan ini memperburuk ketegangan yang sudah memanas antara Israel dan Iran di kawasan Timur Tengah.
Menurut laporan dari lembaga penyiaran publik Israel, KAN, pada Rabu (2/10/2024), sejumlah bangunan rusak berat dan memerlukan waktu cukup lama untuk diperbaiki, sementara puluhan bangunan lainnya hanya mengalami kerusakan ringan.
Radio Tentara Israel juga mengonfirmasi bahwa salah satu rudal Iran jatuh di area terbuka di Netanya, wilayah yang dekat dengan Hod HaSharon. Iran dikabarkan meluncurkan lebih dari 180 rudal balistik dan hipersonik ke beberapa wilayah Israel, sebagai bagian dari aksi balasan terhadap pembunuhan tokoh-tokoh penting Hamas, Hizbullah, dan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC).
IRGC menyatakan bahwa serangan ini merupakan respon atas kematian pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, dan komandan IRGC, Abbas Nilforoshan. Haniyeh tewas dalam serangan drone di Teheran pada Juli, sementara Nasrallah dan Nilforoshan terbunuh dalam serangan udara Israel di Beirut pekan lalu.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengecam serangan tersebut dan menyebutnya sebagai ‘kesalahan besar’ yang akan dibayar mahal oleh Iran. “Rezim Teheran tidak memahami tekad kami untuk membela diri. Tapi nanti mereka akan mengerti. Kami akan menyerang siapa pun yang menyerang kami,” tegas Netanyahu dalam pernyataannya yang dilansir Reuters pada Rabu.
Ketegangan antara kedua negara terus meningkat, terutama setelah Israel meningkatkan serangan ke Lebanon dalam dua minggu terakhir, termasuk operasi darat yang dimulai pada Senin (30/9/2024), serta konflik yang terus berkobar di Jalur Gaza. Kekhawatiran mengenai potensi perang regional yang melibatkan Iran dan Amerika Serikat kini semakin mengemuka.
