KPK Tangkap Pejabat Pemprov Kalimantan Selatan dalam Operasi OTT
Abadikini.com, JAKARTA – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan pada Minggu malam (6/10/2024). Penangkapan ini diduga melibatkan pejabat penting, namun identitas pasti dan detail kasusnya masih dalam penyelidikan lebih lanjut.
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengonfirmasi kabar tersebut. “Benar, KPK melakukan penangkapan besar-besaran,” ujarnya ketika dikonfirmasi di Jakarta pada Minggu malam. Namun, Ghufron belum memberikan rincian lebih lanjut terkait identitas pejabat yang ditangkap maupun kasus yang melibatkan mereka. “Kami masih dalam tahap pemeriksaan, informasi lebih lanjut akan kami sampaikan setelah selesai,” tambahnya.
Sementara itu, Senin dinihari (7/10/2024), satu unit kendaraan taktis (Rantis) Brimob Polda Kalimantan Selatan dengan pelat nomor khusus 1753-XIII bersama dua mobil tiba di Markas Polres Banjarbaru. Kedatangan kendaraan tersebut diduga berkaitan dengan operasi OTT KPK.
Seorang anggota Brimob Polda Kalsel yang berada di lokasi enggan memberikan penjelasan terkait tujuan kedatangan mereka. “Kami hanya diperintahkan datang ke Polres Banjarbaru,” ungkapnya singkat tanpa menyebutkan identitas.
Kasat Reskrim Polres Banjarbaru, AKP Haris Wicaksono, membenarkan bahwa KPK sedang menggunakan ruangan di Polres Banjarbaru untuk proses pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang ditangkap. Namun, ia juga tidak memberikan keterangan lebih rinci terkait proses tersebut.
Penangkapan ini masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut, dan KPK diharapkan segera memberikan keterangan resmi mengenai perkembangan kasus tersebut.
