KPK dan Kemenag Perkuat Sinergi: Pendidikan Antikorupsi Jadi Fokus Utama
Abadikini.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementerian Agama (Kemenag) menjalin kerja sama strategis untuk memperkuat upaya pencegahan korupsi dan implementasi pendidikan antikorupsi. Pertemuan yang berlangsung di Jakarta pada Selasa (19/11/2024) ini menegaskan pentingnya peran Kemenag sebagai benteng moral bangsa.
Ketua KPK, Nawawi Pomolango, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Kemenag untuk bekerja sama dalam pemberantasan korupsi.
“Kami mengapresiasi inisiasi Kemenag untuk melakukan audiensi ke KPK. Peran Kemenag sangat penting dalam mendidik masyarakat secara moral untuk menolak korupsi mulai dari diri sendiri,” ujar Nawawi.
Nawawi menekankan bahwa Kemenag memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga integritas tata kelola pemerintahan.
“Sebagai institusi pemerintah, Kemenag harus menjadi contoh dalam menjaga muruah dan martabat bangsa, sehingga terbebas dari praktik korupsi,” tambahnya.
Komitmen Kemenag untuk Transparansi
Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan KPK dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, pengawasan, dan pendampingan terhadap program-program Kemenag di pusat dan daerah.
“Kami memahami harapan masyarakat yang besar terhadap Kemenag. Oleh karena itu, kami menggandeng KPK untuk memastikan program kami berjalan transparan dan sesuai dengan amanah yang diberikan,” ujar Nasaruddin.
Ia juga menyatakan bahwa kolaborasi ini meliputi pendidikan antikorupsi di berbagai institusi di bawah naungan Kemenag.
“Kami mohon agar pencegahan ini dilakukan secara sinergis, termasuk melalui pendidikan formal, monitoring, dan pendampingan,” tambahnya.
Pendidikan dan Kampanye Antikorupsi
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, menyoroti pentingnya peran Kemenag sebagai teladan moral bagi masyarakat. Ia mendorong Kemenag untuk memanfaatkan berbagai pendekatan dalam menyebarluaskan pesan antikorupsi.
“Kemenag dapat mengintegrasikan nilai-nilai antikorupsi dalam buku-buku pendidikan dan khutbah di masjid. Langkah ini diyakini efektif untuk menggemakan pesan antikorupsi di seluruh lapisan masyarakat,” ujar Alex.
Alex juga mengajak Kemenag untuk menjadi mitra strategis KPK dalam kampanye antikorupsi.
“Kemenag, termasuk Kantor Wilayah di seluruh daerah, dapat menjadi garda terdepan dalam memperkuat moral bangsa melalui pendidikan dan nilai-nilai antikorupsi,” tuturnya.
Langkah Konkret untuk Membangun Integritas
Pertemuan ini mencerminkan upaya bersama antara KPK dan Kemenag untuk memberantas korupsi melalui pendekatan pendidikan dan pengawasan.
Kolaborasi ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam tata kelola pemerintahan dan menanamkan budaya antikorupsi di tengah masyarakat. (Antara)