KTT Onkologi Presisi Arab Saudi Dibuka, Pakar Global dan Lokal Bahas Terobosan Pengobatan Kanker
Abadikini.com, MADINAH – Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Onkologi Presisi Arab Saudi resmi dibuka pada Sabtu (8/2/2025) di King Salman International Convention Centre, Madinah seperti dalam keterangan diterima Abadikini. Acara ini mendapat dukungan penuh dari Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Salman bin Sultan bin Abdulaziz, serta dihadiri oleh Dr. Majid bin Ibrahim Alfayyadh, CEO King Faisal Specialist Hospital & Research Centre (KFSHRC).
KTT yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara penelitian ilmiah dan aplikasi klinis dalam onkologi presisi, dengan menyoroti pemanfaatan teknologi genetik dan imunologi dalam meningkatkan efektivitas diagnosis serta pengobatan kanker.
Fokus KTT: Solusi Inovatif untuk Pengobatan Kanker yang Lebih Efektif
Diselenggarakan oleh KFSHRC, KTT ini menjadi ajang bagi para pakar internasional dan lokal untuk mengembangkan strategi pengobatan yang lebih presisi, efektif, dan memiliki efek samping minimal. Para peserta juga membahas tren masa depan dalam terapi kanker, termasuk pengembangan metode berbasis terapi sel dan imunoterapi.
Selain itu, KTT ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama internasional di bidang onkologi presisi dengan membangun kemitraan strategis bersama institusi kesehatan global terkemuka. Para dokter dan peneliti dari berbagai negara hadir untuk bertukar keahlian, memajukan penelitian, dan menetapkan standar baru dalam layanan kesehatan khusus.
Sesi Diskusi dan Pelatihan Praktis
Agenda KTT mencakup:
Edukasi ilmiah, dengan paparan terbaru tentang inovasi dalam onkologi presisi.
Lokakarya interaktif, yang memungkinkan peserta memahami aplikasi langsung dari teknologi baru.
Sesi diskusi panel, di mana para dokter dan ilmuwan berbagi praktik terbaik serta tantangan dalam menerapkan terapi onkologi presisi di berbagai sistem kesehatan.
Selain itu, peran kecerdasan buatan (AI) dalam mendukung pengobatan kanker juga menjadi topik utama dalam diskusi. Dengan kemajuan teknologi, AI semakin berperan dalam menganalisis data genetik, mempercepat diagnosis, serta membantu dokter dalam menentukan terapi yang paling sesuai bagi pasien.
Dengan diadakannya KTT ini, Arab Saudi menegaskan komitmennya dalam menjadi pusat inovasi medis global, khususnya di bidang onkologi presisi, guna memberikan harapan baru bagi pasien kanker di seluruh dunia.
